Ilustrasi kekerasan terhadap anak. TEMPO/Ary Setiawan
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah laporan terbaru menyebutkan, dalam tiga tahun terakhir, Indonesia telah menjadi tujuan utama pedofil Australia melampaui Thailand, Filipina, dan Malaysia. Sebagian besar dari mereka memulai "wisata seks" ini dari Bali, yang kemudian menyebar ke wilayah-wilayah lain di Indonesia. (Baca: Diduga Ada Geng pedofil di JIS)
Dilansir dari Sydney Morning Herald, Ahad, 12 Oktober 2014, data terbaru menunjukkan bahwa sebanyak 18 persen wisatawan seks Australia menuju ke Indonesia. Itu berarti, setiap bulan ada 25 pelaku kejahatan seks yang datang ke Indonesia. (Baca: Cara Mengenal Pelaku Kekerasan Seksual Anak)
Indonesia telah menjadi surga bagi para pedofil dengan sepertiga populasi, atau sekitar 80 juta jiwa, merupakan anak-anak di bawah usia 18 tahun. Kemiskinan membuat mereka dan juga keluarganya begitu rentan dengan iming-iming uang yang dijanjikan para pedofil.
Apalagi anak-anak Indonesia selalu menganggap bahwa wisatawan Barat adalah orang kaya sehingga mereka akan sangat senang saat diiming-imingi untuk dinikahkan. Padahal mereka hanya akan menjadi korban kejahatan seksual para pria penyuka anak-anak tersebut.
