Hina Syiah, Aktivis Kuwait Dibui Tiga Tahun  

Reporter

Rabu, 10 September 2014 14:38 WIB

Protes antipemerintah di Kuwait menyusul penahanan Ayyad al-Harbi yang dianggah menghina pemerintah di Twitter. rawstory.com

TEMPO.CO, Kuwait - Pengadilan Kuwait menjatuhkan hukuman penjara tiga tahun kepada seorang pegiat Islam Sunni karena melontarkan pernyataan yang dianggap menghina kelompok Islam Syiah melalui akun Twitter miliknya.

Menurut laporan BBC hari ini, cuitan yang ditulis Mubarak al-Bathali itu menghina kelompok minoritas Syiah Kuwait yang hanya berjumlah sepertiga dari 1,25 juta penduduk Kuwait dan merendahkan kesatuan nasional.

Sebelumnya, pada 2001, Bathali juga pernah dipenjara selama enam bulan karena mengejek anak perempuan Nabi Muhammad, Fatima, yang sangat dihormati kelompok Syiah. (Baca: Irak Tuding Arab Saudi Danai Militan Anti-Syiah)

Bathali, yang tidak hadir di pengadilan, memastikan vonis tersebut didasarkan pada hukum yang baru saja diterapkan. Sebenarnya putusan ini dapat dibawa ke tingkat banding, tapi Bathali harus segera menjalani hukuman.

Tahun lalu, di tengah meningkatnya ketegangan sektarian di Kuwait, negara kaya minyak itu mengeluarkan hukum kesatuan nasional. Hukum ini ditetapkan setelah dalam beberapa tahun terakhir pengadilan Kuwait kerap meloloskan pegiat online dari hukuman penjara dalam kasus pelanggaran keagamaan dan pengecaman emir Kuwait.

ANINGTIAS JATMIKA | BBC

Terpopuler
Inggris Tangkap 12 Orang Terkait Algojo ISIS
Kamerun Membunuh 100 Pejuang Boko Haram
Hadiri Pernikahan Gay, 12 Pria Mesir Ditangkap









Berita terkait

Polisi Kuwait Tangkap Majikan Cuek Saat PRT Teriak Minta Tolong  

1 April 2017

Polisi Kuwait Tangkap Majikan Cuek Saat PRT Teriak Minta Tolong  

Polisi Kuwait menangkap wanita yang merekam asisten rumah tangganya atau PRT yang jatuh dari ketinggian tujuh lantai tanpa membantunya.

Baca Selengkapnya

Operasi Militer, Kuwait Izinkan NATO Gunakan Wilayahnya

16 Maret 2017

Operasi Militer, Kuwait Izinkan NATO Gunakan Wilayahnya

Dalam butir kesepakatan itu disebutkan, NATO dan sekutunya diizinkan menggunakan wilayah Kuwait untuk kepentingan operasi militer.

Baca Selengkapnya

Kuwait Sambut Baik Niat Iran Dialog dengan Negara Teluk

10 Februari 2017

Kuwait Sambut Baik Niat Iran Dialog dengan Negara Teluk

Dialog semacam itu sangat diperlukan guna menurunkan tensi
ketegangan di Suriah maupun Yaman atau di manapun di kawasan
Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Kuwait Tak Melarang Warga Negara Islam Datang

8 Februari 2017

Kuwait Tak Melarang Warga Negara Islam Datang

Negara-negara yang dimaksud Kuwait itu adalah Suriah, Iran,
Irak, Pakistan dan Afganistan.

Baca Selengkapnya

Kuwait Tak Keluarkan Visa untuk 5 Negara Islam  

2 Februari 2017

Kuwait Tak Keluarkan Visa untuk 5 Negara Islam  

Kuwait adalah satu-satunya negara yang melarang warga negara Suriah masuk sebelum Trump menandatangi pelarangan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kuwait dan Negara Teluk Sambut Baik Kerja Sama dengan Iran

28 Januari 2017

Kuwait dan Negara Teluk Sambut Baik Kerja Sama dengan Iran

"Kita harus berfokus pada hubungan saling menguntungkan," kata Wakil Menteri Luar Negeri Kuwait Khaled al-Jarallah.

Baca Selengkapnya

Kuwait Gantung 7 Tahanan Termasuk Seorang Keluarga Kerajaan  

25 Januari 2017

Kuwait Gantung 7 Tahanan Termasuk Seorang Keluarga Kerajaan  

"Keluarga kerajaan yang dihukum mati itu bernama Faisal Abdullah Al Jaber Al Sabah. Dia dihukum karena kasus pembunuhan dan kepemilikan senjata api."

Baca Selengkapnya

Oops, Gara-gara Burung Kakatua, Pria Ini Nyaris Dipenjara

29 Oktober 2016

Oops, Gara-gara Burung Kakatua, Pria Ini Nyaris Dipenjara

Seorang pria di Kuwait nyaris dipenjara setelah burung peliharaannya mengungkapkan hubungan gelap si pria dengan pembantunya.

Baca Selengkapnya

Peringatan Asyura, Kuwait Bebaskan Dua Warga Iran  

12 Oktober 2016

Peringatan Asyura, Kuwait Bebaskan Dua Warga Iran  

Kedua warga Iran sempat dicurigai karena memotret kegiatan di gedung perkumpulan muslim Syiah.

Baca Selengkapnya

Kuwait Pulangkan Orang Utan Kecanduan Narkoba ke Indonesia

27 Juli 2016

Kuwait Pulangkan Orang Utan Kecanduan Narkoba ke Indonesia

Kuwait memutuskan untuk mengusir seekor orang utan ke negara asalnya, Indonesia, setelah hewan itu diketahui kecanduan narkoba.

Baca Selengkapnya