Warga Liberia Curiga Ebola Tipuan Pemerintah

Reporter

Jumat, 22 Agustus 2014 22:15 WIB

Warga mengenakan baju setelah memandikan Saah yang diduga terinfeksi virus Ebola di Monrovia, Liberia, 19 Agustus 2014. Ia sempat dibawa ke sebuah klinik, namun ditolak karena petugas takut akan penyebaran virus ini. John Moore/Getty Images

TEMPO.CO, Monrovia - Wabah ebola merupakan masalah serius bagi sejumlah negara di Afrika Barat. Namun, ternyata banyak warga Liberia menyangka penyakit mematikan itu adalah berita bohong. (Baca: Warga Liberia Kembali Serang Pusat Karantina)

"Mereka mengira ebola adalah kabar hoax. Mereka yakin ebola hanya alasan bagi pemerintah untuk mendapatkan uang," kata John Moore, seorang fotografer yang bertugas di Liberia, seperti dilaporkan NPR, Selasa, 19 Agustus lalu.

John menjelaskan banyak warga yang tidak terima ada pusat karantina di lingkungannya. Bahkan, Sabtu pekan lalu, sejumlah warga menerobos pusat karantina dan mengajak pasien untuk kabur. (Baca: 17 Pasien Ebola yang Kabur Akhirnya Menyerah)

Namun, belakangan warga mulai menyadari bahaya ebola. Kampanye pengenalan ebola perlahan membuat warga melek tentang penyakit ini.

Para pendeta dan imam mengajak warga untuk mau melindungi diri mereka dari ebola. Penyedia jaringan seluler Liberia juga telah mengirim pesan berantai tentang bahaya wabah yang telah membunuh seribuan orang ini.

"Virus ini bisa dihentikan jika warga mau bekerja sama dan menerima informasi yang lengkap tentang ebola," kata tim bantuan dari Afrika Barat dan Timur, seperti dilaporkan Dw.de, Kamis, 21 Agustus 2014.

RINDU P. HESTYA | DW.DE | NPR

Berita Lain:
Wartawan Dipenggal ISIS, AS Luncurkan 14 Serangan
Penyebab AS Gagal Selamatkan James Foley dari ISIS
Suriah Negara Paling Berbahaya bagi Wartawan

Berita terkait

2.089 Peserta Akan Ikuti UTBK SNBT di Itera, Ini Ketentuannya dari Panitia

6 menit lalu

2.089 Peserta Akan Ikuti UTBK SNBT di Itera, Ini Ketentuannya dari Panitia

Sebanyak 2.089 peserta akan mengikuti UTBK SNBT 2024 di Institut Teknologi Sumatera atau Itera, besok.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

10 menit lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

5 Perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan

12 menit lalu

5 Perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan

Ini perbedaan Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan dilihat dari pengertian, tujuan, manfaat, kepesertaan, hingga besaran iuran.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

16 menit lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Kubu Prabowo, PKB Ogah Ikut-ikutan

Aboe Bakar mengatakan PKS ingin berbuat sesuatu bagi bangsa Indonesia setelah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Kiper Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Minta Doa ke Ibunya sebelum Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024 Lawan Uzbekistan

19 menit lalu

Kiper Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Minta Doa ke Ibunya sebelum Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024 Lawan Uzbekistan

Ibu kiper timnas U-23 Indonesia, Ernando Ari, Erna Yuli Lestari, mengungkapkan bahwa anaknya menelponnya meminta didoakan menjelang pertandingan.

Baca Selengkapnya

The Problematic Constitutional Court Ruling

19 menit lalu

The Problematic Constitutional Court Ruling

The drama behind the Constitutional Court's ruling over the presidential election dispute.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

19 menit lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

20 menit lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

20 menit lalu

Civitas Academica Universitas di Iran Adakan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Para mahasiswa, dosen dan staf di berbagai universitas di Iran mengadakan unjuk rasa pro-Palestina di masing-masing kampus.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Calegnya di Papua Tengah Pindah ke PDIP

28 menit lalu

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Calegnya di Papua Tengah Pindah ke PDIP

PPP meminta MK agar memerintahkan KPU untuk melakukan penghitungan suara ulang atau PSU di Kabupaten Paniai.

Baca Selengkapnya