Israel-Hamas Sepakati Gencatan Senjata 72 Jam  

Reporter

Selasa, 5 Agustus 2014 09:11 WIB

Sejumlah bocah Paletina mengambil bola di sekitar reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan udara militer Israel di Gaza, 2 Agustus 2014. (Photo credit should read SAID KHATIB/AFP/Getty Images)

TEMPO.CO, Mesir - Seorang pejabat dan mediator Mesir mengatakan Israel dan Palestina menyepakati gencatan senjata selama 72 jam. Gencatan senjata akan dimulai Selasa, 5 Agustus 2014 pukul 08.00 waktu setempat (05:00 GMT). Usulan gencatan senjata ini muncul dalam perundingan yang berlangsung di Kairo, Mesir, selang beberapa hari setelah rencana gencatan senjata selama tiga hari pada pekan lalu gagal dilakukan. (baca juga: Israel Umumkan Gencatan Senjata Sepihak)

Sami Abu Zuhri, juru bicara Hamas, mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa ia menyetujui draf tersebut. Pejabat senior Israel juga yang mengatakan hal serupa kepada BBC. "Israel akan menerima draft usulan Mesir untuk gencatan senjata tanpa syarat selama 72 jam," kata pejabat yang enggan disebutkan namanya itu. (baca juga: Sekjen PBB Frustasi Hadapi Israel-Hamas)

Pertumpahan darah yang terjadi di Gaza sejauh ini telah menewaskan lebih dari 1.800 warga Palestina dan 64 tentara Israel serta tiga warga sipil Israel. Dunia terus menyerukan agar kedua pihak sepakat melakukan gencatan senjata dalam jangka waktu yang lebih lama.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan tidak akan menghentikan operasi militer di Gaza tanpa bisa menjamin keamanan warganya. Namun demikian, upaya perundingan tetap digelar di Kairo, yang juga dihadiri pihak Hamas. Mesir berharap gencatan senjata akan diikuti dengan perundingan untuk mencapai gencatan senjata permanen dan pemulihan stabilitas.

ANANDA PUTRI | BBC

Berita Terpopuler
Massa Kubu Prabowo-Hatta Paksa Gembok KPU
ISIS Hancurkan Makam Nabi Yunus, Ini Alasannya
Pembalap Alexandra Dipersunting Anak Muchdi Pr.
Tim Prabowo Minta Pemilihan Ulang di 33 Provinsi


Berita terkait

Top 3 Dunia: Saling Serang Hamas-Israel di Rafah

2 jam lalu

Top 3 Dunia: Saling Serang Hamas-Israel di Rafah

Berita Top 3 Dunia pada Senin 6 Mei 2024 berkutat soal saling serang Hamas dan Israel di Rafah, kota di selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

12 jam lalu

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese menyerukan gencatan senjata di Gaza dan menghentikan rencana serangan ke Rafah

Baca Selengkapnya

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

13 jam lalu

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

14 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

14 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

15 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

16 jam lalu

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

Bagi Benjamin Netanyahu, memenuhi tuntutan Hamas sama dengan menyerah. Pihaknya memilih untuk melanjutkan pertempuran

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

17 jam lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

17 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Ketua Hamas Sebut Benjamin Netanyahu Hanya Cari Pembenaran untuk Memperpanjang Perang Gaza

17 jam lalu

Ketua Hamas Sebut Benjamin Netanyahu Hanya Cari Pembenaran untuk Memperpanjang Perang Gaza

Ismail Haniyeh menyebut Benjamin Netanyahu merusak upaya gencatan senjata dan menciptakan pembenaran agar bisa melanjutkan serangan ke Jalur Gaza

Baca Selengkapnya