Inggris Ganti Duta Besar untuk Indonesia  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 5 Juli 2014 06:03 WIB

Wakil Dubes Inggris untuk Indonesia, Rebecca Razavi memberikan pidato saat acara menyambut pembukaan Olimpiade London 2012, di halaman Kedutaan Inggris Jakarta, (27/7). Kedutaan Inggris berharap bendera Indonesia berkibar saat perolehan medali dalam Olimpiade di London yang akan dibuka secara resmi (27/7). ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Inggris telah menunjuk calon Duta Besar untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste, menggantikan Mark Canning yang akan pensiun. "Moazzam Malik mulai menjabat pada Oktober 2014," tulis siaran pers Kedutaan Besar Inggris yang diterima Tempo, Jumat, 4 Juli 2014.

Sebelum bergabung dengan Kementerian Luar Negeri Inggris 2014, Malik pernah menjabat beberapa posisi senior di Departemen Pembangunan Internasional Inggris, DFID. Jabatan terakhir Malik adalah Direktur Jenderal Pelaksana untuk wilayah Asia Barat, Timur Tengah, Bantuan Kemanusiaan dan Konflik, DFID. Menjalin kerja sama antara pemerintah Inggris dengan mitra internasionalnya, termasuk PBB, Bank Dunia, Bank Pembangunan Asia, dan Dana Moneter Internasional.

Malik pernah menangani situasi tanggap darurat pasca-bencana tsunami 2004 dan topan Nargis di Myanmar pada 2008. Dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Sekretaris Pribadi untuk dua menteri termasuk saat Konferensi G8 Gleneagles. Dengan latar belakang sebagai ekonom, Moazzam Malik juga pernah bekerja di bidang akademis dan sektor swasta non-profit.

Menanggapi tugas barunya di Indonesia, Malik mengaku senang. "Saya dan keluarga sangat senang untuk pindah ke Indonesia, sebuah negara dengan perkembangan pesat yang berada di jantung masa depan Asia," kata Malik seperti dilansir dalam siaran pers.

Menurut dia, banyak yang memandang bahwa abad ke-21 akan menjadi "Abad Asia" dengan Indonesia dan wilayah Asia Tenggara sebagai pusat visi. Moazzam berharap dapat mengembangkan hubungan yang telah dibangun antara Inggris dengan Indonesia. "Saya berharap kerja sama dengan pemerintahan Indonesia yang baru dan wilayah ASEAN untuk membangun kemakmuran, meningkatkan stabilitas politik, dan menangani tantangan global bagi kepentingan wilayah Asia Tenggara dan Inggris," ujarnya.

NATALIA SANTI

Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Korupsi Haji | Tragedi JIS | Piala Dunia 2014

Berita terpopuler lainnya:
ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah
Prabowo Salah Sebut Singkatan PKS
Dua Penggagas Obor Rakyat Jadi Tersangka

Berita terkait

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

22 Agustus 2023

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

JETCO diharapkan dapat ditingkatkan menjadi perjanjian dagang

Baca Selengkapnya

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

6 Juni 2023

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

Dua negara sedang berdiskusi menetapkan tanggal pertemuan JETCO ke-2.

Baca Selengkapnya

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

6 Juli 2022

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

Transportasi perkotaan rendah karbon akan dikembangkan di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

7 April 2021

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan visi global Inggris telah menempatkan Indonesia sebagai mitra strategis Inggris di Indo-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

4 November 2019

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

Pemerintah Inggris akan meluncurkan program Skills for Prosperity senilai 8 juta Poundsterling atau Rp 145 miliar untuk membantu sektor pendidikan RI.

Baca Selengkapnya

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

11 Mei 2019

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Dubes Inggris untuk RI Moazzam Malik akan menanam pohon untuk memperingati 70 tahun hubungan diplomatik.

Baca Selengkapnya

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

22 Januari 2018

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

Badan Kredit Ekspor Inggris (UK Export Finance/UKEF) membuka kantor di Jakarta. Inggris menawarkan kemudahan pembiayaan.

Baca Selengkapnya

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

21 November 2016

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

Kota Manchester menjadi tujuan terfavorit para mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan pascasarjana di Inggris.

Baca Selengkapnya

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

20 November 2016

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

Gloucestershire University juga berminat menjalin kerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dubes RI untuk Inggris: Konektivitas Prioritas Pembangunan

6 November 2016

Dubes RI untuk Inggris: Konektivitas Prioritas Pembangunan

Kepada Dubes RI, Forum pengusaha Inggris bertanya soal kebakaran hutan, sengketa Laut Cina Selatan, dan kerja sama ASEAN.

Baca Selengkapnya