Amerika Khawatir Virus Chikungunya dari Brasil  

Reporter

Senin, 23 Juni 2014 11:07 WIB

Estadio Azteca yang berada di Mexico City, Meksikomerupakaan stadion terbesar di dunia. Stadion ini memiliki kapasitas 105 ribu penonton dan dibuka pertama kali pada 1996. Stadion ini sudah dua kali menjamu putaran final Piala Dunia. Infocatolicos.com

TEMPO.CO, New York -- Para penggemar sepak bola yang tinggal di New York boleh saja bergembira karena timnas Amerika Serikat berhasil bertahan melewati gempuran serangan tim Portugal dalam pertandingan yang digelar Subuh tadi waktu Indonesia. Namun, selain kenangan, Senator Charles Schumer ternyata cemas dengan kemungkinan bahwa fan tidak hanya membawa kabar baik, tapi juga virus chikungunya atau chik-V dari gigitan nyamuk asal Brasil. (Baca: Biaya Hotel Mahal, Penggemar Tidur di Pantai Rio)

"Pengunjung bisa pulang ke sini dengan kenangan, foto, dan cerita Piala Dunia, tapi kita tak boleh kesampingkan perpindahan virus chik-V. Piala Dunia di Brasil bisa menjadi inkubator bagi virus ini untuk menyebar," kata Schumer, seperti dilaporkan New York Post, Ahad, 22 Juni 2014.

Dengan kekhawatiran ini, Schumer mendesak Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengeluarkan peringatan kesehatan langsung ke dokter-dokter di New York dan seluruh negara. Shcumer juga meminta Departemen Keamanan Dalam Negeri untuk mengeluarkan "darurat publik" untuk meningkatkan inspeksi di pelabuhan AS dan wisatawan yang datang dari Brasil.

Menurut laporan, terdapat 26 ribu kasus chikungunya yang terjadi di wilayah Amerika. Wabahnya mulai menyebar hingga ke Karibia, Republik Dominika, dan tuan rumah Piala Dunia tahun ini. (Baca: Chikungunya dari Karibia Mulai Mewabah di Amerika)

Chikungunya bisa membuat penderitanya mengalami demam dan nyeri sendi, bahkan menjadi kritis. Tidak ada obat atau vaksin untuk penyakit ini. Mencegah gigitan adalah kunci utama untuk menghindari infeksi. (Baca: Wabah Chikungunya Serang Banyuwangi)




RINDU P. HESTYA | NEW YORK POST




Berita Lain:
Pejabat Australia Temukan Lokasi Baru MH370
Buku Baru Ungkap 'Perang Dingin' Obama-Clinton
Pernah Kalah Debat, Obama Terpilih Jadi Presiden

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya