TEMPO.CO, Washington – Dengan berakhirnya operasi militer Amerika dan sekutunya di Afganistan pada akhir tahun 2014, Presiden Barack Hussein Obama menyatakan bahwa Amerika Serikat akan mengurangi jumlah tentara AS di Afganistan hingga kurang dari 10 ribu.
Dilaporkan CNN, Rabu, 28 Mei 2014, AS rencananya hanya akan menempatkan sekitar 9800 tentara. Jumlah ini pun akan terus dikurangi secara bertahap. Pada pertengahan 2015, jumlah tentara akan dikurangi setengahnya. Setahun kemudian AS hanya akan menyisakan sekitar seribu pasukan keamanan untuk menjaga Kedutaan AS di Afganistan.
Saat ini ada sekitar 33 ribu tentara AS di sana, jauh lebih sedikit dari jumlah tentara pada 2011 yang mencapai 100 ribu personel. Saat itu konflik dengan Al-Qaeda mencapai puncaknya.
Pada Ahad kemarin, Obama telah melakukan kunjungan mendadak ke markas militer di Kota Bagram. Kunjungan ini mengisyaratkan bahwa AS benar-benar akan menarik pasukannya setelah 12 tahun terlibat dalam konflik panjang Afganistan. (Baca: Obama Beri Kejutan pada Tentara di Afganistan)
