Dua Sekolah di Nigeria Dihancurkan Pria Bersenjata  

Reporter

Jumat, 16 Mei 2014 15:16 WIB

Video yang dirilis oleh kelompok pemberontak Nigeria Islam Boko Haram, dimana pemimpin kelompok pemberontak Nigeria Islam Boko Haram telah menawarkan untuk melepaskan lebih dari 200 siswi diculik oleh pejuang bulan lalu dalam pertukaran tahanan militan Boko Haram dibebaskan. Sekitar 100 anak perempuan mengenakan jilbab dan berdoa ditunjukkan dalam sebuah lokasi yang rahasiakan dalam video 17-menit. REUTERS/Boko Haram handout via Reuters TV

TEMPO.CO, Bauchi - Sejumlah pria bersenjata meluluhlantakkan dua sekolah di negara bagian Bauchi, sebelah utara Nigeria. Kawasan ini, sumber kepolisian menjelaskan, Kamis, 15 Mei 2014, merupakan tempat kelompok Boko Haram menyerang sekolah khusus perempuan.

Dalam serangan tersebut, pelaku yang terdiri dari puluhan pria bersenjata itu menggunakan mobil dan sepeda motor menyerbu desa-desa di sekitar Shadarki dan Yelwan Darazo. Di lokasi ini, pejabat setempat Haruna Mohammed menjelaskan, mereka menghancurkan dua sekolah dasar.

"Para penyerang datang dalam satu grup, terdiri dari sekitar 30 orang. Selanjutnya mereka membakar Sekolah Dasar Shadarki sebelum melanjutkan serangan ke Yelwan Darazo untuk membakar sekolah dasar lainnya," kata Mohammed.

Serangan yang terjadi pada sekitar pukul 11.00 waktu setempat, Rabu, 14 Mei 2014, itu menghancurkan sekolah, tapi tak menimbulkan korban cedera. Saat itu sekolah kosong, tak ada murid.

Belum ada seorang pun pelaku serangan ditahan petugas keamanan. Mohammed juga membantah bahwa serangan itu dilakukan oleh Boko Haram yang sebelumnya melakukan serangan mematikan di kawasan tersebut.

Boko Haram, diambil dari bahasa Hausa yang digunakan secara luas oleh warga di Nigeria utara, berarti mengharamkan pendidikan Barat, telah menghancurkan ratusan sekolah di sebelah timur laut negara dalam kurun waktu dua tahun ini.

Kelompok ini juga dituduh telah membunuh sejumlah siswa sekolah dalam beberapa serangan. Bahkan, pada 14 April 2014, Boko Haram didakwa bertanggung jawab atas penculikan 276 siswa di sekolah terpencil Kota Chibok, sebelah tenggara negara bagian Borno. Pada 20 April 2014, sejumlah akvitis Islam yang diduga dari Boko Haram telah membakar harta benda para guru di pondok pesantren perempuan di Desa Yana.

AL ARABIYA | CHOIRUL




Terpopuler:
Puan Sebut Dirinya Calon Wakil Presiden
Ahok: Rekening Pribadi Tak Boleh Salurkan APBD
Pemblokiran Kursi Cegah Ulah Calo Tiket Kereta




Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya