Prancis Kecam Rencana Referendum di Ukraina Timur  

Reporter

Editor

Rosalina ocha

Jumat, 9 Mei 2014 19:33 WIB

Sejumlah pasukan keamanan Ukraina berjalan di pos pemeriksaan yang dibakar oleh pro-Rusia, dekat Slaviansk, Ukraina (24/4). Pasukan Ukraina bentrok dengan militan pro-Rusia karena metutup kota Slaviansk yang dipegang separatis yang menewaskan 2 orang dan berhasil merebut pos pemeriksaannya. REUTERS/Gleb Garanich

TEMPO.CO, Paris - Prancis mengecam keras rencana kelompok separatis pro-Rusia di Ukraina untuk menekan pemerintahan dengan menggelar referendum kemerdekaan "ilegal". Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius meminta kelompok separatis pro-Rusia menahan diri.

Fabius juga mengaku sudah berbicara dengan Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk menjelang pengambilan suara referendum yang akan digelar Ahad, 11 Mei 2014. "Prancis mengutuk keputusan separatis di Ukraina timur untuk mengadakan referendum yang 'ilegal' itu," kata Fabius, Jumat, 9 Mei 2014.

Pada Rabu lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengejutkan dunia atas dukungannya terhadap Ukraina dengan menyerukan kepada separatis pro-Rusia untuk menunda referendum. Putin meminta penundaan referendum hingga seusai pemilihan presiden di Ukraina pada 25 mei mendatang. (Baca: Putin Setuju Referendum di Ukraina Ditunda)

Namun kelompok pemberontak yang bersembunyi di belasan kota di Ukraina timur justru bersumpah akan tetap menggelar pemungutan suara referendum di Donetsk, Slavyansk, dan Lugansk. "Pada saat genting seperti ini, semua pihak harus menahan diri," kata Fabisu, sambil menekankan perlunya dialog.

ASIAONE | ROSALINA



Terpopuler
Kata Korut, Obama seperti 'Monyet Hitam'
Hamas Eksekusi Mati Dua Kolaborator Israel
Arab Saudi Temukan 32 Kasus MERS Baru

Berita terkait

Anak Penderita Lumpuh Sekarat Digigit Tikus, 225 Luka Ditemukan  

10 September 2017

Anak Penderita Lumpuh Sekarat Digigit Tikus, 225 Luka Ditemukan  

Pengalaman tragis seorang anak yang menderita lumpuh dikeroyok tikus hingga ditemukan 225 luka di tubuhnya.

Baca Selengkapnya

Paris Pertama Kali Sediakan Taman Bersantai untuk Kaum Nudis  

31 Agustus 2017

Paris Pertama Kali Sediakan Taman Bersantai untuk Kaum Nudis  

Kota Paris untuk pertama kali membuat ruang bersantai kaum nudis, orang-orang yang hidup tanpa busana atau telanjang, di taman Bois de Vincennes.

Baca Selengkapnya

Mobil Menyeruduk Halte Bus di Marseille, Prancis Tewaskan 1 Orang

21 Agustus 2017

Mobil Menyeruduk Halte Bus di Marseille, Prancis Tewaskan 1 Orang

Seorang pria dengan mengendarai mobil curian menyeruduk halte bus di Marseille, Prancis pagi hari ini yang menewaskan satu wanita.

Baca Selengkapnya

Prancis Tangkap Seorang Pria Terduga Penabrak 6 Tentara

10 Agustus 2017

Prancis Tangkap Seorang Pria Terduga Penabrak 6 Tentara

Perdana Menteri Edouard Philippe menegaskan bahwa orang yang ditangkap adalah orang yang sama yang melakukan serangan tersebut

Baca Selengkapnya

Warga Prancis Tolak Status Ibu Negara untuk Istri Emmanuel Macron

8 Agustus 2017

Warga Prancis Tolak Status Ibu Negara untuk Istri Emmanuel Macron

Petisi penolakan menuntut agar tidak ada dana publik yang disisihkan untuk posisi ibu negara bagi Briggite, istri Emmanuel Macron

Baca Selengkapnya

Berselisih Dengan Macron, Panglima Militer Prancis Mundur

20 Juli 2017

Berselisih Dengan Macron, Panglima Militer Prancis Mundur

Panglima militer Prancis mengumumkan pengunduran dirinya setelah dikecam Presiden Emmanuel Macron karena memprotes pemotongan anggaran militer

Baca Selengkapnya

Istri Emmanuel Macron Buktikan Kalau Umur itu Sekadar Angka

10 Juli 2017

Istri Emmanuel Macron Buktikan Kalau Umur itu Sekadar Angka

Penampilan istri Presiden Prancis Emmanuel Macron, Brigitte Macron memilih busana yang membuatnya tampak lebih muda dan enegik.

Baca Selengkapnya

Sopir Bus di Prancis Kenakan Rok Hadapi Cuaca Panas Esktrem

23 Juni 2017

Sopir Bus di Prancis Kenakan Rok Hadapi Cuaca Panas Esktrem

Sopir bus di Prancis mulai mengenakan rok untuk menghadapi suhu yang panas ekstrem.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Paris Sambut Presiden Macron di Arc de Triomphe

14 Mei 2017

Ribuan Warga Paris Sambut Presiden Macron di Arc de Triomphe

Ribuan warga Prancis memadati Jalan Champ Elysee untuk menyaksikan presiden baru Emmanuel Macron, yang akan menuju monumen Arc de Triomphe, Paris.

Baca Selengkapnya

Macron Dilantik Jadi Presiden Prancis, Paris Dijaga Ketat  

14 Mei 2017

Macron Dilantik Jadi Presiden Prancis, Paris Dijaga Ketat  

Selama Hollande memerintah lima tahun, pertumbuhan ekonomi Prancis lamban.

Baca Selengkapnya