Depot Amunisi Siberia Terbakar, 7 Orang Tewas
Rabu, 30 April 2014 16:26 WIB
TEMPO/Tony Hartawan
TEMPO.CO , Siberia – Sebuah ledakan terjadi di depot amunisi di dekat Desa Bolshaya Tura, Siberia, sekitar 6.200 kilometer tenggara Moskow, Rusia. Ledakan ini memicu kebakaran besar yang akhirnya menewaskan tujuh orang. “Menurut data awal, tujuh orang tewas sedangkan empat orang lainnya masih dilaporkan hilang,” kata Zabaikalsky Krai, pemerintahan lokal dalam laman resminya, seperti dikutip dari Reuters . Sementara itu, 17 orang lainnya mengalami luka-luka. Kebakaran yang cukup besar telah menyebabkan gangguan jadwal kereta. Operator kereta api mengatakan, kereta antara Chita dan Karymskaya untuk sementara dihentikan karena alasan keamanan. Jalur kereta yang menghubungkan wilayah barat dan timur Rusia ini merupakan jalur ramai. Sepertiga pengiriman batu bara dilakukan lewat jalur kereta api Trans-Siberian ini. Kereta api ini juga mengangkut biji-bijian dan logam. Kebakaran di depot amunisi bukan hal yang biasa di negara pecahan Soviet ini. Dugaan sementara menyebut, kebakaran terjadi karena kelalaian.ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS Terpopuler PBB: Kejamnya Korut Kombinasi Nazi ,Soviet, dan Apartheid Inggris: Aksi Snowden Sebabkan Teroris Ubah Taktik Dua Mantan Tapol Ungkap Kekejaman Korea Utara
Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri
13 November 2017
Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri
Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.
Baca Selengkapnya
Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara
17 Oktober 2017
Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara
Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.
Baca Selengkapnya
ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir
29 September 2017
ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir
ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..
Baca Selengkapnya
Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap
27 September 2017
Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap
Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.
Baca Selengkapnya
Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik
6 September 2017
Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik
Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik
Baca Selengkapnya
Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika
1 September 2017
Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika
Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.
Baca Selengkapnya
Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang
24 Agustus 2017
Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang
Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum
Baca Selengkapnya
Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin
6 Agustus 2017
Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin
Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.
Baca Selengkapnya
Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun
31 Juli 2017
Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun
Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.
Baca Selengkapnya
Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak
27 Juli 2017
Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak
Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
6 jam lalu
6 jam lalu
9 jam lalu
10 jam lalu
18 jam lalu
21 jam lalu
23 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu