Tim Penyelam Kelelahan Cari Korban Feri Sewol

Reporter

Kamis, 24 April 2014 10:46 WIB

Penyelam mencari korban yang diyakini terperangkap dalam kapal feri Sewol di lepas pantai selatan dekat Jindo, Korea Selatan (23/4). Korban tewas resmi dinyatakan mencapai lebih dari 140, meskipun penyelam akan merobek dinding kabin untuk mengambil korban yang masih terperangkap. AP/Yonhap

TEMPO.CO, Incheon - Upaya pencarian terus dilakukan demi menemukan 152 korban feri Sewol yang masih hilang. Para penyelam pun dikerahkan untuk menelusuri lantai empat kapal yang tenggelam di dalam air berarus deras dan dingin di perairan Jindo, Incheon, itu. Namun seiring hari kedelapan pencarian, penyelam kini dilaporkan mengalami kelelahan dan mengidap sejumlah penyakit.

Para pejabat Korea Selatan menjelaskan, sepuluh penyelam dibawa ke ruang hiperbarik untuk menjalani terapi dengan oksigen karena mengalami dekompresi. Seorang perwira tim Underwater Demolition Angkatan Laut juga dilarikan ke ruang perawatan setelah mengeluh kepalanya sakit parah dan mengalami kelumpuhan ringan.

Penyakit dekompresi adalah kondisi yang menyakitkan dan berbahaya saat penyelam terlalu lama di dalam air. Penyakit ini bisa menyebabkan kelumpuhan, muntah, nyeri sendi, telinga sakit, dan gangguan pada bagian tubuh lainnya.

Melihat kondisi para penyelam yang sudah kelelahan dan terserang penyakit, tim penanganan bencana berencana memberikan mereka vitamin dan nutrisi serta mempersiapkan langkah-langkah untuk keselamatan penyelam.

"Kami akan melakukan operasi pencarian sambil mengambil tindakan yang diperlukan dalam pertimbangan kesehatan dan keselamatan penyelam," kata seorang pejabat, seperti dilaporkan Yonhap, Kamis, 24 April 2014.

Sementara itu, dari 476 penumpang, 150 dinyatakan tewas dan 152 lainnya masih hilang dalam kecelakaan feri Sewol pekan lalu. Sebagian besar korban adalah siswa SMA Danwon yang akan berwisata ke Pulau Jeju.






RINDU P HESTYA | YONHAP

Berita Lain:




Pedofil Buron FBI Pernah 10 Tahun Jadi Guru di JIS
Pedofil Buron FBI Eks Guru JIS Lecehkan 90 Bocah
Cari MH370, Malaysia Ajukan Kesepakatan Baru

Berita terkait

Warga Korea Selatan Kompak Gelar Boikot Produk Jepang

27 Juli 2019

Warga Korea Selatan Kompak Gelar Boikot Produk Jepang

Gerakan boikot produk Jepang di Korea Selatan semakin intensif dan diwarnai aksi vandalisme dengan merusak mobil-mobil buatan Jepang

Baca Selengkapnya

Pemerintah Korea Selatan Kurangi Masa Tugas Wajib Militer

31 Juli 2018

Pemerintah Korea Selatan Kurangi Masa Tugas Wajib Militer

Pemerintah Korea Selatan kurangi masa tugas wajib militer

Baca Selengkapnya

Rudal Taurus Korea Selatan Diklaim Ideal Hadapi Korea Utara

12 Oktober 2017

Rudal Taurus Korea Selatan Diklaim Ideal Hadapi Korea Utara

Rudal Taurus milik Angkatan Udara Korea Selatan ini dilengkapi dengan sistem antijam alias tidak bisa dibuat macet,

Baca Selengkapnya

5 Kecanggihan F-15K, Andalan Korea Selatan Hadapi Korea Utara

12 Oktober 2017

5 Kecanggihan F-15K, Andalan Korea Selatan Hadapi Korea Utara

Korea Selatan ikut mengirimkan pesawat tempur F-15K, andalannya dalam iringan pesawat pengebom kelas berat milik Amerika yaitu B-1B Lancer kemarin.

Baca Selengkapnya

Remaja Korea Selatan Tak Yakin Pecah Perang, Pilih Nikmati K-Pop

10 Oktober 2017

Remaja Korea Selatan Tak Yakin Pecah Perang, Pilih Nikmati K-Pop

Para remaja Korea Selatan menikmati hidup seperti biasa, berjoget, berkumpul dan menikmati band K-Pop favoritnya karena tidak yakin perang terjadi.

Baca Selengkapnya

Khawatir Perang Pecah, Warga Korea Selatan Borong WarBag

27 September 2017

Khawatir Perang Pecah, Warga Korea Selatan Borong WarBag

Warga Korea Selatan memborong ransel untuk bertahan hidup saat perang atau WarBag menyusul meningkatnya ancaman perang nuklir di Semenanjung Korea.

Baca Selengkapnya

Ini Cara Warga Korea Selatan Hindari Ketakutan Nuklir Korea Utara

22 September 2017

Ini Cara Warga Korea Selatan Hindari Ketakutan Nuklir Korea Utara

You Jae Youn mengaku lebih banyak memikirkan pemenuhan kebutuhannya sehari-hari dibandingkan ancaman nuklir Korea Utara.

Baca Selengkapnya

58 Persen Warga Korsel Tidak Yakin Korut Akan memulai Perang  

9 September 2017

58 Persen Warga Korsel Tidak Yakin Korut Akan memulai Perang  

Rakyat Korea Selatan meminta pemerintah meningkatkan kemampuan teknologi pertahanan untuk menghadapi Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Terlalu Sering Main Golf, Penis Pria Ini Dipotong Sang Istri

3 September 2017

Terlalu Sering Main Golf, Penis Pria Ini Dipotong Sang Istri

Seorang istri memotong penis suaminya di Korea Selatan karena sang suami terlalu sering bermain golf.

Baca Selengkapnya

Pasukan Khusus Korea Selatan Dilatih Bunuh Kim Jong-un  

31 Agustus 2017

Pasukan Khusus Korea Selatan Dilatih Bunuh Kim Jong-un  

Korea Selatan tengah melatih pasukan khusus untuk melacak dan membunuh pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un.

Baca Selengkapnya