TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Istri dari Perdana Menteri Malaysia Najib Razak turut berkomentar menanggapi tuduhan terhadap pemerintah Malaysia yang dianggap tak becus menangani hilangnya Malaysia Airlines MH370. (Baca: Keluarga MH370 ke Kuala Lumpur, Ingin Bertemu PM)
“Jangan lempar batu sembunyi tangan dengan membuat tuduhan liar. Itu pengecut. Jangan hanya bicara dan tidak memberikan solusi,” kata Rosmah Mansor saat mengisi program Ruang Bicara di stasiun televisi nasional Bernama, Senin malam, 14 April 2014.
Seperti dikutip dari Malaysia Insider, Rosmah berharap orang-orang berhenti berspekulasi terhadap pesawat yang membawa 239 penumpang dan awak kapal itu. “Jangan berspekulasi tanpa verifikasi,” tambahnya.
Ia berharap, seluruh dunia memikirkan perasaan keluarga korban yang setiap hari hidup dalam penantian. Sebagai wanita dan ibu, Rosmah mengerti betul bagaimana perasaan mereka. “Saya ingin membantu tapi tak bisa. Yang bisa saya lakukan hanya menghibur mereka,” kata Rosmah lagi. (Baca: keluarga Penumpang Mh370 Masih Berharap)
Rosmah juga ingat bagaimana perasaannya ketika pertama kali mendengar bahwa pesawat tersebut menghilang. Ia merasa lututnya gemetar dan tubuhnya lemas.
Dalam kunjungannya ke Bernama kemarin malam, Rosmah juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang membantu pencarian. Ia menuturkan, mendengar percakapan suaminya, Najib Razak, dengan sejumlah pemimpin dunia menyusul kabar hilangnya MH370.
“Bahkan sebelum ia (Najib) menyelesaikan apa yang ingin ia sampaikan, para pemimpin dunia langsung menawarkan bantuannya dan bertanya apa yang bisa mereka lakukan,” cerita Rosmah.
ANINGTIAS JATMIKA | MALAYSIA INSIDER
Terpopuler
Amerika Tuduh Rusia Gelar Kekerasan di Ukraina
Belanja Militer Arab Saudi Membengkak
Dua Putra Qhadafi Maju ke Meja Hijau
Berita terkait
Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia
56 hari lalu
Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.
Baca SelengkapnyaMH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu
57 hari lalu
Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.
Baca SelengkapnyaMH370 Hilang Misterius, Perusahaan AS Klaim Bisa Temukan Lokasi Pesawat Jatuh
58 hari lalu
MH370 hilang tanpa jejak. Pemerintah Malaysia menyatakan akan mencari lagi pesawat ini jika ada bukti baru.
Baca Selengkapnya10 Tahun Pesawat Malaysia Airlines MH370 Hilang, Berikut Kilas Balik Tragedi 239 Penumpang Tak Pernah Ditemukan
59 hari lalu
Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret 2014. Sebanyak lokasi dan 239 penumpang sampai sekarang belum ditemukan.
Baca Selengkapnya10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi
4 Maret 2024
Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu
Baca SelengkapnyaPengadilan Beijing Memulai Sidang Kompensasi bagi Korban MH370
27 November 2023
Pesawat MH370 menghilang pada 8 Maret 2014, membawa 239 orang - sebagian besar dari Cina - dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing.
Baca SelengkapnyaPolisi Australia Tuntut Penumpang Pesawat Malaysia Airlines, Sempat Ancam akan Mengebom
15 Agustus 2023
Polisi Australia pada Selasa 15 Agustus 2023 menuntut seorang pria setelah diduga mengaku membawa bahan peledak dalam penerbangan Malaysia Airlines
Baca SelengkapnyaPenumpang Teriak "Hamba Allah", Pesawat Malaysia Airlines Putar Balik ke Sydney
14 Agustus 2023
Pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 122 terpaksa putar balik ke Sydney, Australia, Senin 14 Agustus 2023 gara-gara insiden penumpang
Baca SelengkapnyaPutin Diduga Terlibat Jatuhnya MH17 Tapi Tak Bisa Diseret ke Pengadilan, Kenapa?
11 Februari 2023
Penyelidikan terbaru MH17 menemukan indikasi kuat keterlibatan Putin. Jaksa mengungkap penyebab Putin tak bisa diseret ke pengadilan.
Baca SelengkapnyaKremlin Menolak Tuduhan Putin Terlibat Kejatuhan MH17
10 Februari 2023
Kremlin, Kamis, 9 Februari 2023, menolak temuan jaksa internasional yang menginvestigasi kejatuhan Malaysia Airlines Flight 17 (MH17).
Baca Selengkapnya