Putin ke AS: Tidak Baik Baca Surat Orang Lain  

Reporter

Editor

Natalia Santi

Sabtu, 12 April 2014 14:18 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin. REUTERS/Alexei Nikolskiy/RIA Novosti

TEMPO.CO, Novo-Ogaryovo – Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut reaksi Washington atas suratnya kepada pemimpin Eropa soal Ukraina adalah hal yang aneh. Surat Putin kepada 18 pemimpin Eropa soal kemungkinan pemutusan gas terkait dengan besarnya utang Ukraina ditanggapi Departemen Luar Negeri Amerika Serikat dengan kecaman.

Juru bicara Departeman Luar Negeri AS, Jen Psaki, menyebut hal itu semacam upaya Rusia yang menggunakan energi sebagai alat menekan Ukraina.

“Tidak baik membaca surat orang lain,” kata Putin, seperti dilansir kantor berita Rusia, Ria Novosti, Jumat, 11 April 2014.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan Amerika Serikat adalah negara pertama yang bereaksi atas surat Putin soal krisis Ukraina yang dikirim kepada 18 kepala negara Eropa, Kamis lalu.

“Wakil resmi dari Kementerian Luar Negeri AS mengatakan Rusia tidak boleh mempolitisasi kesepakatan gas dengan Ukraina, harus sesuai dengan harga pasar,“ kata Lavrov, sambil menambahkan Kemlu AS menyebut hal itu sebagai “pemerasan lewat gas.”

Lavrov mengatakan surat Putin soal situasi di Ukraina ditanggapi serius oleh para kepala negara yang menerima suratnya.

“Mereka berjanji untuk mempelajarinya secepatnya dan menyiapkan reaksi.”

Dalam suratnya, pemimpin Rusia itu menyatakan kekhawatiran soal krisis utang Ukraina yang bisa berujung pada gagal bayar dan mengganggu pasokan gas Rusia ke Eropa. Putin minta konsultasi secepatnya di tingkat menteri untuk mengambil langkah konkret guna menstabilkan ekonomi Ukraina.

Dia juga menggambarkan buramnya ekonomi Ukraina, yang disebutnya “menuju gagal bayar dengan cepat” karena ketidakseimbangan perdagangan dengan Eropa.

Putin menyatakan Gazprom, perusahaan energi Rusia, akan menerapkan cara pembayaran di muka untuk pengiriman gas ke Ukraina, atau mencabut pasokan gas alam jika Kiev melanggar cara pembayaran.

RIA NOVOSTI | BBC | NATALIA SANTI




Terpopuler
Bubarkan Uni Soviet, Gorbachev Bakal Diusut
Kotak Hitam MH370 Satu Km dari Zona Pencarian
Di Cina, 1 Stoples Udara Segar Laku Rp 9,5 Juta

Berita terkait

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

8 Februari 2018

Ukraina Buat Daftar Pria Tidak Bertanggung Jawab, Apa Maksudnya?

Ukraina membuat daftar elektronik nama-nama pria yang tidak bertanggung jawab menafkahi anaknya.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

13 November 2017

Gudang Senjata Meledak di Ukraina, 30 Ribu Warga Dievakuasi

Gudang senjata di Ukraina meledak, menyebabkan satu orang perempuan cedera.

Baca Selengkapnya

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

27 September 2017

Gudang Senjata Terbesar Ukraina Meledak, 30 Ribu Orang Dievakuasi

Sebelumnya, gudang senjata Ukraina juga meledak pada Maret lalu.

Baca Selengkapnya

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

8 Mei 2017

Ukraina Jadi Tuan Rumah Kontes Lagu Eropa Eurovision-2017

Menurut Kedutaan Besar Ukraina, negaranya tetap akan mengadakan kontes Eurovision-2017, di tengah perang "hibrid" dengan Rusia.

Baca Selengkapnya

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

8 Mei 2017

Putri Pejabat Digigit Anjing Jadi Gunjingan di Media Sosial

Putri seorang pejabat Ukraina berusia 6 tahun digigit anjing di wilayah Krimea, yang dicaplok Rusia.

Baca Selengkapnya

Anak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen  

21 Maret 2017

Anak Pejabat Ukraina Naik Helikopter ke Sekolah Dikritik Netizen  

Mantan pejabat tinggi di Kementerian Olahraga Ukraina menuai kritik di media sosial setelah mengantar anaknya ke sekolah menggunakan helikopter.

Baca Selengkapnya

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

5 Februari 2017

Perang Ukraina Lawan Pemberontak, Warga Hidup tanpa Listrik  

Bentrok senjata antara pasukan pemerintah dan pemberontak pro-Rusia mengakibatkan kerusakan infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

2 Februari 2017

Presiden Ukraina Klaim 54 Persen Rakyat Ingin Gabung NATO  

Presiden Ukraina, Petro Poroshenko mengklaim 54 persen rakyatnya ingin Ukraina bergabung dengan NATO.

Baca Selengkapnya

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

2 Februari 2017

Ukraina-Rusia Perang Terbuka, 13 Orang Tewas

Ukraina dan Rusia terlibat perang terbuka di perbatasan, 13 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

24 Januari 2017

Ukraina Sita Peluru Kendali Buatan Rusia untuk Iran

Ukraina menyita pesawat kargo berisi peluru kendali anti-tank buatan Rusia yang akan diterbangkan ke Iran.

Baca Selengkapnya