Hillary Clinton bergurau mengenai kejadian pelemparan benda ke arahnya saat akan berpidato di sebuah konferesi di Institute of Scrap Recycling Industries, Las Vegas, Nevada (10/4). (AP Photo/Las Vegas Review-Journal, David Becker)
TEMPO.CO, Las Vegas - Alison Michelle Ernst, 36 tahun, kemarin diamankan oleh petugas setelah secara terang-terangan melempar sepatu ke arah mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton saat menghadiri acara Institute of Scrrap Recycling Industries, Kamis, 10 April 2014, di Mandalay Bay Hotel-Casino, Las Vegas, Amerika Serikat. Ernst yang sempat ditahan akhirnya dikeluarkan tetapi akan kembali menjalani persidangan pada 24 Juni mendatang.
"Ia telah mengakui kesalahannya," kata Tess Friver, juru bicara Kantor Clark County District Attorney, Jumat, 12 April 2014. Meskipun begitu, pihak Kepolisian masih menyelidiki motif Ernst itu.
Polisi Las Vegas menangkap Enrst atas tindakan perilaku tidak tertib. Namun, jaksa belum memutuskan apakah akan memberikan dakwaan kepada Ernst dalam insiden itu.
Enrst melemparkan sepatu dari baris kedua ke arah Clinton yang ada di atas panggung saat sedang berpidato. Beruntung sepatu itu tidak mengenai Clinton dan yang bersangkutan malah menanggapinya dengan lelucon. "Apakah seseorang melemparkan sesuatu padaku? Apakah itu bagian dari sirkus atau hiburan jalanan?" kata Clinton.
Selain mengamankan sepatu jingga, polisi juga mengamankan sebuah kertas. Setelah diidentifikasi, kertas itu adalah salinan dari Departemen Pertahanan berlabel rahasia yang merujuk pada operasi "Cynthia" di Bolivia bertanggal Agustus 1967.