TEMPO.CO, Gaza - Menteri-menteri luar negeri Liga Arab, dalam sebuah pertemuan di Kairo, Mesir, memperbarui komitmennya untuk memberi bantuan senilai US$ 100 juta sekitar Rp 1,12 triliun kepada pemerintah Palestina pimpinan Presiden Mahmoud Abbas.
Menurut laporan kantor berita Agence France-Presse, sebagaimana dilansir oleh Al Jazeera, Rabu, 9 April 2014, mereka juga mendesak negara-negara Arab segera mewujudkan janjinya dengan menggelontorkan uang kepada Palestina.
Janji yang dibuat di ibu kota Mesir, pada Rabu, 9 April 2014, itu berlangsung beberapa jam setelah Israel mengumumkan penghentian hubungan tingkat tinggi bersama Palestina sebagai balasan atas tawaran mereka menandatangani konvensi internasional.
Di bawah kesepakatan sementara, Israel mengumpulkan dan mentransfer uang ke Otoritas Palestina sekitar US$ 100 juta per bulan dari hasil pajak impor berbagai barang di wilayah Palestina. Sebelumnya, Israel telah berkali-kali membekukan pembayaran lantaran terjadi ketegangan di antara kedua belah pihak.
Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan
18 September 2017
Hamas - Fatah Berdamai, Palestina Menuju Satu Pemerintahan
Hamas menerima persyaratan damai yang ditawarkan kepala gerakan Fatah sekaligus Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, untuk mengakhiri dua pemerintahan di Palestina.
