Jepang Batalkan Perburuan Paus di Antartika

Reporter

Jumat, 4 April 2014 06:00 WIB

Suasana tubuh dari Ikan paus yang terjerat tali di sebelah timur dari Jacksonville (16/2). Para petugas berusaha melepaskan tali pancing yang menjeratnya, meskipun beberapa dari tali berat harus dibiarkan kusut di mulut paus. AP/Georgia Department of Natural Resources

TEMPO.CO, Tokyo - Pemerintah Jepang membatalkan rencana perburuan paus tahunan di Antartika. Pembatalan ini adalah kali pertama yang dilakukan negeri Matahari Terbit, selama lebih dari 25 tahun.

Menurut situs berita Guardian, Jepang tak lagi berburu paus setelah pengadilan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan perburuan itu sifatnya komersial, namun menggunakan kamuflase ilmu pengetahuan. (Pengadilan PBB Larang Jepang Buru Paus)

"Pemerintah Jepang akan mematuhi putusan pengadilan, namun keputusan itu sungguh mengecewakan," ujar Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Rabu, 2 April 2014.

Sebelumnya, Senin, 31 Maret 2014, utusan Jepang di Pengadilan Internasional, Den Haag, menyatakan menghormati keputusan itu dengan berat hati. "Dan mereka tidak menutup kemungkinan soal program penangkapan paus di masa mendatang," tulis Guardian.

Sementara seorang pejabat perikanan Jepang menyatakan, agenda perburuan paus di Antartika dibatalkan. Namun tidak dengan perburuan paus pada perairan lain. "Seperti di Pasifik utara dan penangkapannya akan sesuai dengan agenda yang dibuat," ujar si pejabat.

Pada 2010, Australia, didukung Selandia Baru, memprotes perburuan paus oleh Jepang di Antartika. Di hadapan hakim, Jepang menggunakan celah hukum tahun 1986 yang melarang perburuan paus untuk komersial, namun tidak bagi ilmu pengetahuan. "Meski begitu, telah menjadi rahasia umum jika daging paus dari perburuan itu berakhir di meja makan," tulis Guardian.

GUARDIAN | THE STAR | NEW YORK TIMES | CORNILA DESYANA






Berita terkait

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

24 Juni 2023

KCI Buka Suara soal Rencana Impor KRL Baru dan Peremajaan Kereta

KCI bersama beberapa stakeholder sudah melakukan rapat yang membahas mengenai kebutuhan sarana KRL tersebut pada Rabu, 21 Juni 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

25 Mei 2019

Piala Sudirman: Dikalahkan Yamaguchi, Begini Komentar Gregoria

Gregoria Mariska Tunjung kalah dari pemain Jepang, Akane Yamaguchi di semifinal Piala Sudirman dan ini komentarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

27 Oktober 2017

Jokowi Terima Pengusaha Jepang, Bahas MRT Hingga Kereta Cepat

Jokowi menerima pengusaha Jepang di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

16 Juli 2017

Jadi Warisan Dunia, Pulau Okinoshima Tertutup bagi Wisatawan

Pulau Okinoshima yang masuk daftar Warisan Dunia UNESCO pekan lalu, resmi dinyatakan terlarang untuk dikunjungi wisatawan mulai tahun depan.

Baca Selengkapnya

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

11 Juli 2017

Ajaib, Potongan Ikan Tiba-tiba Melompat dari Nampan

Sebuah video unik dan aneh yang menunjukkan seekor tuna sirip kuning, meronta-ronta setelah diiris menjadi dua.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

29 Mei 2017

Perang Dunia III, Jepang dan Amerika Siap Serang Korea Utara

Jepang dan Amerika akan mengambil aksi nyata atas ulah Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

20 Mei 2017

Pulau Terlarang bagi Perempuan Dicalonkan Jadi Warisan Dunia

UNESCO mempertimbangkan untuk menjadikan pulau kecil terlarang bagi perempuan di Jepang sebagai situs Warisan Dunia

Baca Selengkapnya

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

19 Mei 2017

Kabinet Jepang Loloskan Aturan Pengunduran Diri Kaisar Akihito

Tidak ada kaisar Jepang yang turun tahta selama dua abad terakhir karena hukum yang ada tidak mengizinkannya.

Baca Selengkapnya

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

18 Mei 2017

Demi Cinta, Cucu Kaisar Jepang Rela Lepas Status Bangsawan  

Putri Mako, cucu Kaisar Akihito, rela melepaskan status kebangsawanannya demi cintanya kepada seorang pria biasa yang bekerja di bidang pariwisata.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

12 Mei 2017

Pertama Kali, Pusat Studi Ninja Didirikan di Universitas Jepang  

Sebuah universitas di Jepang berencana membangun pusat penelitian mengenai ninja, yang diklaim sebagai yang pertama di dunia

Baca Selengkapnya