Presiden Afghanistan, Hamid Karzai. (AP Photo/Rahmat Gul)
TEMPO.CO, Kabul – Afghanistan akan menjadi negara yang independen dengan kekuatannya sendiri. Begitu kira-kira yang diisyaratkan Presiden Afghanistan Hamid Karzai dalam pidato terakhirnya kepada parlemen pada Sabtu, 15 Maret 2014, sebelum mengakhiri masa jebatannya.
Seperti dilaporkan Time, Karzai mengatakan militer Afghanistan siap untuk menangani misi keamanan tanpa bantuan Amerika Serikat. Ia juga menegaskan kembali penentangannya terhadap kesepakatan yang memungkinkan sisa kekuatan AS tinggal di negara di Asia Tengah ini.
“Saya ingin mengatakan kepada semua negara asing yang mungkin karena terbiasa atau mungkin karena ingin mengganggu (konflik Afghanistan), bahwa mereka tidak boleh mengganggu,” tutur pria berjanggut tersebut.
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
26 Agustus 2017
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.