Jet Pakistan Kembali Serang Daerah Perbatasan

Reporter

Senin, 24 Februari 2014 12:32 WIB

Pasukan bantuan keamanan internasional (ISAF), bagian dari NATO, memeriksa lokasi penyerangan oleh Taliban di Kabul, 25/5). REUTERS/Omar Sobhani

TEMPO.CO, Islamabad – Jet tentara Pakistan dilaporkan telah melakukan serangkaian serangan udara di Lembah Tirah yang merupakan daerah Khyber Agency, yakni daerah bergolak di perbatasan Pakistan-Afganistan.


Dalam serangan yang terjadi pada Minggu, 23 Februari 2014 ini, seperti diberitakan Xinhua, 38 militan tewas dan beberapa di antaranya terluka. Menurut juru bicara Inter Services Committee Public Relation (ISPR), korban tewas termasuk beberapa komandan penting dari bebagai sayap militan.


Tidak hanya itu, dalam saluran televisi pemerintah lokal, Pakistan Television, disebutkan bahwa serangan udara ini juga menghancurkan sebuah pabrik pembuatan bom militan. Sejumlah besar bahan peledak di dalam pabrik habis terbakar.


Ini merupakan serangan udara besar ketiga di daerah pemberontak militan selama lima hari terakhir. Sebelumnya pada hari Sabtu, 9 gerilyawan tewas dalam serangan udara oleh jet tempur militer di daerah Hangu. Sementara itu, dalam serangan serupa di daerah suku Waziristan Utara dan Khyber Agency pada hari Rabu, lebih dari 40 tersangka militan juga tewas.


Operasi tentara Pakistan mulai menargetkan gerilyawan di daerah suku barat laut, setelah Perdana Menteri Nawaz Sharif memerintahkan melakukan serangan udara seusai berkonsultasi dengan pimpinan militer.

ANINGTIAS JATMIKA | XINHUA

Terpopuler
Jadi Rektor, Ini Komentar Edward Snowden
Presiden Ukraina Dicegah Terbang ke Luar Negeri
Dubes RI untuk Thailand: Tidak Ada WNI Jadi Korban
Balita dan Anak-anak Jadi Korban Bom Thailand

Advertising
Advertising

Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya