Rusia Barter Minyak Iran dengan Reaktor Pembangkit  

Reporter

Senin, 17 Februari 2014 19:45 WIB

Reaktor nuklir Bushehr, Iran. AP/Vahid Salemi

TEMPO.CO, Moskow - Duta Besar Iran untuk Moskow, Mehdi Sanei, mengatakan Rusia akan membangun reaktor kedua di pembangkit listrik tenaga nuklir di Bushehr, Iran, sebagai barter dalam pembelian minyak 500 ribu barel per hari. Kesepakatan ini telah dibahas sejak bulan lalu. "Rusia juga bisa menggantinya dengan truk, rel kereta api, atau kilang minyak," katanya kepada harian Rusia, Kommersant, Senin, 17 Februari 2014.

Reuters melaporkan Iran dan Rusia sedang bernegosiasi untuk menukar pasokan minyak dengan bangunan konstruksi. Negara Barat telah memberlakukan sanksi ekonomi kepada Iran dalam pengembangan nuklir yang diduga sudah dekat dengan pembuatan bom atom. Dengan demikian, Iran tidak bisa lagi bertransaksi keuangan dengan negara lain.

Sanaei mengatakan kesepakatan soal minyak dan nota luas pada kerja sama ekonomi ditargetkan bisa ditandatangani sebelum Agustus tahun ini. Menteri Ekonomi Rusia Alexei Ulyukayev akan mengunjungi Iran pada bulan April untuk membicarakan soal perdagangan.

Jika kesepakatan soal pembangkit ini gagal, Iran juga tertarik pada opsi lain. Dia mencontohkan investasi bidang gas, pembangunan pabrik truk-truk besar di Iran, dan pembangunan rel kereta api. "Kami juga tertarik pada biji-bijian asal Rusia," katanya.

Negara-negara Barat khawatir kesepakatan ini bisa merusak perundingan soal nuklir. Seorang pejabat AS menyakini kerja sama itu tidak akan bergulir dalam waktu dekat seiring dengan perundingan untuk mencapai kesepakatan nuklir. Amerika Serikat telah memperingatkan kedua belah pihak membatalkan kesepakatan itu dan lebih mengutamakan perundingan damai.

Sanaei menepis kekhawatiran AS bahwa Rusia memiliki komitmen. Dia mengatakan Rusia harus bergerak cepat. "Teman-teman Rusia membantu pada saat-saat yang sulit, harus memiliki keunggulan di pasar Iran. Jangan takut dengan sanksi Barat," katanya.

Rusia menyetujui empat putaran sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Iran atas program nuklirnya, tapi tajam mengkritik langkah-langkah tambahan yang diberlakukan oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa, dan menyebut mereka kontraproduktif. Amerika Serikat selama bertahun-tahun mendesak Rusia membatalkan kontrak untuk membangun Bushehr.

REUTERS | EKO ARI

Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya