Lawan Boko Haram, Ulama Ini Tewas Ditembak  

Reporter

Senin, 3 Februari 2014 17:29 WIB

www.123rf.com

TEMPO.CO, Kaduna - Seorang ulama muslim Nigeria yang kerap mengkritik Boko Haram, Syekh Adam Albani, tewas dibunuh di Zaria, ibu kota negara bagian Kaduna, di wilayah utara Nigeria, Sabtu, 1 Februari 2014. Albani adalah tokoh yang terang-terangan menentang Boko Haram, aliran Islam garis keras, dan Al-Qaidah di negara berpenduduk 170 juta manusia itu.

Juru bicara polisi Aminu Lawan mengatakan sekelompok pria bersenjata menembaki mobil Albani saat pulang berkhotbah dari masjid. "Mereka juga membunuh istri dan putra Albani," katanya, Senin, 3 Februari 2014.

Pembunuhan Albani menjadi bukti bahwa siapa saja yang menentang Boko Haram akan dihabisi. Ketika masih hidup, Albani sering memberi petuah agar generasi muda tidak bergabung dengan Boko Haram hampir dalam setiap khotbahnya. Boko Haram telah merekrut jutaan pemuda berpendidikan di wilayah utara Nigeria.

Presiden Nigeria Goodluck Jonathan berusaha mengakhiri sepak terjang kelompok pemberontak Boko Haram yang selama empat setengah tahun melawan pemerintah. Mei lalu, kelompok ini telah tersudut di timur laut Nigeria, basis utama kelompok itu. Lebih dari seratus orang tewas dalam dua serangan sepanjang pekan lalu.

Sekte ini telah menewaskan ribuan orang dalam upayanya untuk mendirikan negara Islam di negara yang dihuni penganut Kristen dan Islam itu. Mereka telah menargetkan sekolah-sekolah, gereja, dan masjid yang menolak ide negara Islam. Amerika Serikat telah menetapkan Boko Haram sebagai organisasi teroris. Mereka dianggap sebagai ancaman keamanan negara pengekspor minyak terbesar di Afrika itu.




REUTERS | EKO ARI




Terpopuler
Jokowi Datangi Kampung Deret, Seorang Ibu Mengeluh
Tim Pemburu Koruptor Kejar Eddy Tansil
SBY Minta Pertimbangan DPR Soal Pecat Azlaini Agus
Eksekutor Feby Lorita Tertangkap di Siantar
Bhatoegana, Ngeri-ngeri Suap dan Kawat Gigi
Jokowi dan Risma Diadu oleh PDIP
Inilah Jadwal Tur Nusantara Timnas U-19
'Semeton Jokowi' Dideklarasikan di Tabanan
Rhoma Tinggalkan RS, Terbang ke Tegal

Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya