Singapura Buka Pangkalan Fasilitasi Bantuan Negara Donor Ke Indonesia
Reporter
Editor
Jumat, 31 Desember 2004 17:54 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pangkalan AU dan Angkatan Laut Singapura mulai hari ini Jumat (31/12) dibuka untuk menerima barang-barang bantuan negara-negara donor yang akan diteruskan ke Propinsi Aceh. Hal ini diungkapkan Menteri Pertahanan Singapura Teo Chee Hean kepada wartawan di Singapura. Keputusan ini, kata Teo karena bandara di Aceh kewalahan menerima barang-barang bantuan dari berbagai tempat. "Singapura membuka pangkalan AU dan AL bagi semua pihak yang akan mengirim bantuan ke Aceh," ujar Teo. Diharapkan Singapura dapat menjadi tempat persinggahan kedua bagi barang-barang serta suplai logistik mempermudah distribusi barang-barang tersebut pada masyarakat Aceh yang sangat membutuhkan setelah bencana tsunami"Kami berharap agar hal ini dapat meringankan beban pemerintah karena kami tahu bandara di Aceh sudah sangat kewalahan," tambahnya. Banyak negara donor yang telah menghubungi Singapura, antara lain Prancis, Australia, Amerika Serikat dan Jepang agar dapat segera menggunakan pangkalan Singapura untuk mendrop sumbangan mereka sebelum dikirim ke Aceh. Hingga saat ini Singapura telah mengirimkan tenaga medis dan kebutuhan-kebutuhan bagi para korban. Selain itu pemerintah telah mengumumkan pengumpulan dana sebesar US$15 juta yang akan disumbangkan bagi negara-negara yang terkena bencana tsunami. Sedikitnya 125 ribu jiwa melayang akibat bencana gempa dan tsunami yang terjadi pada Minggu (26/12) lalu.AFP/Sita Planasari A-Tempo