AS Sebut Boko Haram dan Ansaru Organisasi Teroris  

Reporter

Kamis, 14 November 2013 16:54 WIB

Penguburan masal korban tewas bentrok antara para pengembala di Dogo Nahawa, Nigeria (8/3). Ratusan orang tewas dalam kerusuhan tersebut. REUTERS/Akintunde Akinleye

TEMPO.CO, Washington - Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menggolongkan kelompok bersenjata di Nigeria, Boko Haram dan Ansaru, sebagai organisasi teroris. Keterangan AS tersebut disampaikan pada Rabu, 13 November 2013. Menurut AS, Boko Haram memiliki hubungan dengan al-Qaeda di kawasan Maghribi (AQIM) dan bertanggung jawab atas kematian ribuan orang di timur laut dan tengah Nigeria selama beberapa tahun ini, termasuk pembunuhan terhadap warga sipil.

AS menambahkan, selain Boko Haram, Ansaru--kelompok bersenjata di Nigeria--pada awal 2013 menculik dan mengeksekusi tujuh pekerja asing.

"Penggolongan ini penting untuk mengambil langkah. Namun ini hanyalah salah satunya, pemerintah Nigeria harus melakukan langkah komprehensif guna menghadapi kelompok-kelompok ini dengan kombinasi kekuatan (bersenjata), politik, dan pembangunan," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri AS.

Boko Haram, yang berarti pendidikan Barat adalah setan, kerap melakukan serangan terhadap warga sipil dan instalasi pemerintah pada tahun ini. Guna mengatasi perlawanan mereka, pemerintah Nigeria menyatakan negara dalam keadaan darurat (perang) di wilayah negara bagian Borno, Yobe, dan Adamwa, Mei 2013.

Kelompok bersenjata ini sejak 2009 berperang untuk mendirikan negara Islam di wilayah utara yang dihuni oleh mayoritas umat muslim.

AS juga meminta Nigeria melanjutkan perlindungan terhadap warga sipil dan menjamin terlaksananya hak asasi manusia dengan baik. Sebab, sejumlah kelompok hak asasi manusia menuduh pemerintah Nigeria kerap melanggar hak asasi manusia menakala menghadapi kelompok bersenjata ini.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya