TEMPO.CO, Vatikan – Cinta kasih Paus Fransiskus tak diragukan lagi. Setelah sebelumnya ia terlihat begitu santai menghadapi bocah lucu yang memeluknya di atas mimbar, kini ia terekam kamera tengah memberkati seorang pria dengan penyakit langka.
Dilaporkan laman Daily Mail, Jumat, 8 November 2013, saat tengah melakukan kunjungan, Paus Fransiskus terlihat khusyuk berdoa dan memberkati seorang pria yang menderita neurofibromatosis di Saint Peter's Square.
Pria yang tidak diketahui namanya ini terlihat agak berbeda dengan yang lainnya. Seluruh wajahnya ditutupi benjolan-benjolan aneh akibat neurofibromatosis sehingga ia sering dijuluki elephant man. Penyakit sejenis tumor saraf ini telah menyebabkan tumbuhnya benjolan pada wajahnya, gangguan penglihatan, dan berindikasi kanker.
Secara medis, penyakit ini tidaklah menular. Namun, pria ini sering dijauhi karena penampilannya yang aneh. Meski demikian, hal ini tidak berlaku pada sang Paus nan penuh kasih. Ia justru mencium wajah pria itu dan mendoakannya dengan penuh senyum.
Tentu saja, hal ini menambah deretan daftar panjang kekaguman untuk Paus Fransiskus. Sejak terpilih menduduki Takhta Suci pada awal tahun ini, Paus telah menjadi berita utama di seluruh dunia. Ia telah mencuci kaki anak-anak nakal, menjawab panggilan seorang jemaah yang bingung, dan mengundang tunawisma untuk makan malam bersama.
