Profil Ali Zeidan, PM Libya Dibebaskan Penculik  

Reporter

Jumat, 11 Oktober 2013 14:14 WIB

Perdana Menteri Libia Ali Zeidan. AP/Jose Luis Magana

TEMPO.CO, Tripoli - Ali Zeidan menjabat sebagai Perdana Menteri Libya hampir setahun setelah ditunjuk oleh Kongres Nasional Jenderal akhir Oktober 2013. Dia menduduki posisi penting itu pada 14 November 2012, tak lama setelah Kongres menyetujui susunan kabinetnya.

Ketika perang saudara berkecamuk, yang berakhir dengan tumbangnya Presiden Muammar Qadhafi pada 2011, Zeidan sedang bekerja sebagai pengacara hak asasi manusia di Jenewa, Swiss. Dia dianggap oleh pengamat dalam negeri sebagai orang yang beraliran liberal dengan pemikiran yang kuat.

Ali Zeidan menjadi seorang diplomat untuk Libya pada 1970 di bawah Duta Besar Mohammed Magariaf. Kedua pria itu membelot pada 1980 dan membentuk Front Nasional Pembebasan Libya. Zeidan menghabiskan sekitar tiga dekade di pengasingan di Jenewa usai membelot dari negaranya.

Zeidan juga pernah menjadi utusan khusus untuk Eropa di Dewan Transisi Nasional, sebuah lembaga yang dibentuk sebagai pemerintahan sementara guna menyiapkan pasukan yang menggulingkan pemerintahan Qadhafi. Dia memiliki peran kunci dalam membujuk Presiden Prancis Nicolas Sarkozy agar mendukung pasukan anti-Qadhafi.

Pada 7 Juli 2012, Zedian terpilih sebagai anggota Kongres dari jalur independen untuk wilayah Jufra dalama pemilihan Kongres yang digelar tahun lalu. Dia gagal menduduki posisi sebagai Ketua Kongres setelah dikalahkan bekas koleganya, Mohammed magariaf.

Selanjutnya, Zeidan meninggalkan kursi Kongres pada Oktober 2012 setelah Mustafa Abushagur gagal membentuk pemerintahan. Dia menjadi calon kuat menduduki posisi Perdana Menteri melawan calon yang diusung Partai Konstruksi dan Keadilan, Mohammed Al-Harari. Zeidan meraih kemenangan dengan perolehan 93 suara melawan 85.

Kabinet Zeidan disetujui Kongres pada 31 Oktober 2012, meskipun enam anggotanya dalam penyelidikan karena diduga memiliki hubungan dengan rezim Qadhafi. Setelah diperiksa, akhirnya enam anggota kabinet Zeidan dinyatakan bersih dan dilantik dua minggu kemudian.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita Terpopuler:
Sebut Tak Tahu Bunda Putri, Luthfi Dimarahi Hakim
Ditanya Soal Proyek, Airin: Terima Kasih!
Soal Calon First Lady, Prabowo: Tunggu Saja
SBY: Saya Bukan Pejabat Kacangan
Orang Dekat Gubernur Atut, Ratu Irma, Ditahan

Berita terkait

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

10 September 2018

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

Sejumlah pria bersenjata menyerang kantor pusat perusaahan minyak nasional Libya, NOC, di Tripoli, Senin 10 September 2018.

Baca Selengkapnya

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

18 Mei 2018

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

Trump mengatakan penyelesaian denuklirisasi Korea Utara tidak akan menggunakan model Libya, seperti disuarakan penasehat Keamanan AS, John Bolton.

Baca Selengkapnya

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

11 Juni 2017

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

Saif al-Islam, putra kedua Muamar Khadafidiktator Libya yang telah dijungkalkan, dilaporkan bebas dari penjara.

Baca Selengkapnya

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

28 Februari 2017

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

Staf kesehatan Filipina bekerja di rumah sakit utama di Sirte, Libya, yang digunakan ISIS untuk mengobati militan yang terluka.

Baca Selengkapnya

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

22 Februari 2017

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

Kemungkinan masih ada korban yang tenggelam ke dalam laut.

Baca Selengkapnya

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

5 Februari 2017

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

Di antara pengungsi yang berada di perahu tersebut berasal dari Suriah, Tunisia, Libya, dan wilayah otoritas Palestina.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

21 November 2016

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

Keluarga siswa SMA yang menjadi korban serangan monyet yang dilepaskan tiga pemuda, membalas dendam hingga terjadi perang suku di Shaba,Libya.

Baca Selengkapnya

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

3 Oktober 2016

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

"Mayat Oerlemans dibawa ke rumah sakit Misrata, 200 kilometer sebelah barat Sirte."

Baca Selengkapnya

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

17 Agustus 2016

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

"Distrik Dua berhasil dibebaskan," kata Reda Issa, juru bicara pasukan pro-pemerintah, kepada kantor berita Reuters.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

2 Agustus 2016

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

Menurut keterangan Pentagon, serangan udara yang dilancarkan pada Senin kemarin untuk menjawab permintaan Otoritas Pemerintah Nasional (GNA).

Baca Selengkapnya