Video Parodi Anti-Perkosaan India Laris Manis

Reporter

Selasa, 24 September 2013 15:21 WIB

Seorang pelajar India menuliskan pesan "NO RAPE (Tolak Pemerkosaan)" di telapak tangannya dalam aksi unjukrasa menuntut hukuman mati kepada para pemerkosa seorang mahasiswi di dalam bus tahun lalu, di Hyderabad, India, Jumat (13/9). AP/Mahesh Kumar A.

TEMPO.CO, New Delhi—Sebuah video yang menyindir komentar pedas pejabat India terhadap korban perkosaan kini tengah laris manis di dunia maya. Video bertajuk Its Your Fault telah ditonton sedikitnya 800 ribu orang sejak diunggah di laman YouTube pada 19 September lalu.

Video berdurasi empat menit ini digagas empat komedian India yang tergabung dalam kelompok All India Bak*** yang terdiri dari Tanmay Bhat, Gursimran Khamba, Rohan Joshi dan Ashish Shakya. Tayangan satiris ini menampilkan aktris Bollywood, Kalki Koechlin, dan presenter televisi Juhi Pandey. Mereka menjelaskan alasan mengapa perempuan India pantas diperkosa, parodi tentu saja.

“Secara ilmiah perempuan yang menggunakan rok merupakan pemicu perkosaan. Anda tahu mengapa? Karena lelaki punya mata,” kata Koechlin di awal tayangan tersebut. Ia kemudian menampilkan sejumlah pakaian yang dapat memprovokasi libido lelaku, termasuk pakaian burka yang menutup seluruh tubuh dan wajah hingga pakaian astronot dengan helm.

Lihat Video:


Tayangan ini memang diharapkan menjadi perdebatan tentang miskonsepsi masyarakat yang kerap menyalahkan korban perkosaan sebagai pemicu kejahatan biadab itu. “Pandangan ini berasal dari akar patriarkis. Ini terjadi di sleuruh dunia, terutama di India,” kata Tanmay Bhat seperti dilansir ABC Selasa 24 September 2013.

Sejak perkosaan brutal dan pembunuhan mahasiswi di atas bus New Delhi akhir tahun lalu, sejumlah politikus dan pemuka agama justru memojokkan korban. Seorang pemimpin spritual terkemuka India bahkan terang-terangan menyalahkan korban yang disiksa secara brutal. Menurut dia, korban seharusnya memohon dan memanggil pelaku sebagai saudara.

Video ini juga menyindir polisi India yang kerap tidak sensitif terhadap korban perkosaan. Bulan lalu, kepala kepolisian Kota Mumbai, Satyapal Singh memicu kemarahan publik karena menghimbau warga kota untuk menghentikan kultur “prostitusi” seperti berciuman di tampat umum.

Komentar ini dilontarkan setelah warga Mumbai dikejutkan oleh kasus perkosaan lima pria terhadap seorang jurnalis perempuan. Dalam video itu, Koechlin menyindir bahwa jika korban perkosaan bosan dipermalukan,”Anda dapat selalu pergi ke kantor polisi dan dipermalukan lagi.”

ABC | NEW YORK DAILY NEWS | SITA PLANASARI AQUADINI

Terhangat
Suap Impor Daging | Guyuran Harta Labora | Mobil Murah

Berita Terkait:
Sidang Fathanah Bahas Aliran Dana Pilkada Sulsel
Soal Bunda Putri, Ini Kata Hasanuddin Ibrahim
Hasanuddin Bantah Kenalkan Bunda Putri ke PKS

Berita terkait

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.

Baca Selengkapnya

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.

Baca Selengkapnya

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas

Baca Selengkapnya

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India

Baca Selengkapnya

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.

Baca Selengkapnya

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.

Baca Selengkapnya

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.

Baca Selengkapnya

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian

Baca Selengkapnya

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa

Baca Selengkapnya