Sejumlah anggota pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di sebuah rumah sakit jiwa di Novgorod, Luka, Rusia, Jumat (13/9). REUTERS/Russian Emergencies Ministry of Novgorod region/Handout via Reuters
TEMPO.CO, Moskow - Sekitar 37 orang hilang setelah api menghanguskan sebuah rumah sakit jiwa di wilayah Novgorod, Rusia, Jumat, 13 September 2013. Menurut pejabat Kementerian Situasi Darurat Rusia, Oleg Voronov, kepada radio Ekho Moskvy, korban hilang diduga berhasil menyelamatkan diri.
Voronov mengatakan, sebanyak 60 orang berada di lokasi saat kebakaran terjadi, dan sebagian besar dari mereka adalah pasien.
Namun kantor berita Itar-Tass melaporkan seorang pejabat setempat mengatakan sedikitnya 14 orang tewas dalam insiden yang terjadi dinihari waktu setempat.
Penyelidikan sementara menunjukkan kebakaran dipicu oleh api yang membakar tempat tidur pasien. Api menghancurkan gedung perawatan pasien lelaki di rumah sakit yang terletak di Desa Luka.
Ini merupakan insiden kebakaran kedua di rumah sakit jiwa Rusia dalam setahun. April lalu, kebakaran di fasilitas psikiatri di luar ibu kota Moskow terbakar dan menewaskan 38 orang. Kebakaran ini memicu kritik atas penanganan negara terhadap pasien penderita gangguan jiwa.
Selain itu, kebakaran juga terjadi pada institusi negara Rusia seperti rumah sakit, sekolah, pusat penanganan penyalahgunaan narkotika, hingga panti perawatan disabiltas. Hal ini membuat warga Rusia mempertanyakan pengamanan institusi negara.
