TEMPO.CO, New Zealand - Seorang pria asal Vietnam terlihat sangat aneh dan gugup saat diperiksa petugas keamanan di Bandar Udara New Zealand. Setelah diperiksa petugas, ternyata kantung celananya basah. Ia mengaku celananya basah karena ia mengantongi air minum ke dalam kantungnya. Namun setelah di periksa, ternyata pria ini menyembunyikan tujuh ekor ikan cichlids. Ternyata, kantung plastik yang digunakan pria ini untuk membawa ikan cichlids bocor.
"Pria ini sepertinya berupaya untuk menyelundupkan ikan itu ke negaranya tanpa mempertimbangkan risiko keterkaitan biosecurity di sini. Ini sesuatu yang sangat serius. Bisa saja ikan itu membawa penyakit," kata Craig Hughes, juru bicara Departemen Industri Primer, Senin, 1 September 2013.
Setelah selesai pemeriksaan, pria ini tidak bisa pulang dengan tenang. Ia dikenakan denda mencapai US$ 77.000 karena dianggap melanggar hukum yang dibuat oleh New Zealand's Biosecurity Act.
Ikan cichlids ini termasuk ke dalam vertebrata terbesar di dunia. Spesies ini selalu ditemukan jenis terbarunya setiap tahun. Ikan ini biasanya memiliki warna perak atau warna terang lainnya sebagai daya tarik. Menurut pengakuan pria Vietnam tersebut, ia mengambil ikan cichlids untuk ia pelihara di rumah, tapi alasan itu tetap tidak melepaskannya dari pelanggaran dan denda.