Gempa Iran Terasa Hingga ke India

Reporter

Editor

Amirullah

Selasa, 16 April 2013 21:58 WIB

Sejumlah rumah hancur akibat gempa di kota Varzaqan, Iran, (11/8). 200 orang lebih dilaporkan tewas akibat gempa berkuatan 6,4 SR yang melanda kota Ahar, Haris dan Varzaqan. AP/Mehr News Agency, Hamed Nazari

TEMPO.CO, Teheran -Gempa bumi berkekuatan 7,8 skala Richter menghantam Iran sekitar pukul 10.45 GMT, Selasa, 16 April 2013. Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan pusat gempa berada sekitar 80 kilometer di sebelah timur tenggara dari kota Khash, Iran. Getaran akibat gempa itu dirasakan di kawasan Teluk, Pakistan, hingga ke barat laut India.

Meskipun wilayah ini sebagian besar gurun dan pegunungan, ada beberapa kota besar termasuk Zahedan, yang berjarak hanya 125 mil jauhnya atau sekitar 201 kilometer, yang memiliki lebih dari setengah juta jiwa.

Menurut kantor berita Iran, Fars News Agency, saat gempa terjadi orang-orang di kota Zahedan tumpah ke jalan-jalan. Kepala Bulan Sabit Merah Iran Mahmoud Mozaffar mengatakan kepada televisi pemerintah bahwa semua komunikasi di daerah tersebut telah diputus dan tim penyelamat telah dikirim ke daerah yang terkena bencana. "Lima tim evaluasi dari Khash dan cabang Saravan dikirim ke daerah itu untuk menilai kerusakan," kata Mozaffar.

Lindu ini juga terasa sampai ke Delhi, sekitar 1.500 kilometer dari pusat gempa di Iran. Sejumlah pekerja kantoran dievakuasi. Getaran yang berlangsung sekitar 30 detik membuat jendela gedung-gedung bergetar. "Itu sangat menakutkan. Semuanya mulai bergerak. Saya berlari ke jalan," kata Rajiv Khanna, seorang pekerja kantor di selatan ibukota India.

Kuatnya gempa ini membuat getarannya juga terasa hingga Qatar, Bahrain, Abu Dhabi, Pakistan, dan beberapa tempat lainnya.

Pekan lalu, gempa dengan kekuatan 6,3 SR juga terjadi di Iran menyebabkan sedikitnya 37 orang meninggal dan melukai 850 orang lainnya di sebelah barat daya negara tersebut

Gempa bumi besar juga pernah terjadi tak jauh dari pusat gempa yang terjadi hari ini, di dekat kota Bam, Iran, pada 2003. Peristiwa itu menewaskan sekitar 30 ribu jiwa.

GUARDIAN | MUNAWWAROH

Berita terkait

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

15 jam lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

1 hari lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

3 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

3 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

4 hari lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

4 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

4 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

4 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

5 hari lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

6 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya