TEMPO.CO, Tepi Barat - Pasukan Israel menahan kembali seorang tokoh warga Palestina yang pernah melakukan akasi mogok makan, Rabu dini hari waktu setempat, 10 April 2013, di Tepi Barat.
Menurut organisasi hak asasi, Addameer, para serdadu itu mendatangi rumah Thaer Halahleh di Ramallah dan langsung menggeledah rumahnya selama dua jam sebelum menahannya.
Kantor berita Ma'an melaporkan, istrinya, Shirin Halahleh, pingsan saat suaminya ditahan selanjutnya dia dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan.
Halahleh, 34 tahun, melakukan aksi mogok makan selama 77 hari pada 2012 untuk memprotes penahanannya bersama dengan 2.000 tahanan Palestina lainnya yang pernah berunjuk rasa.
Mogok makan itu dilakoni dalam rangka memperingati Hari Tahanan pada Selasa, 17 April 2012. Selain mogok makan, ribuan warga Tepi Barat dan Jalur Gaza menggelar unjuk rasa untuk mendukung 4.800 tahanan Palestina yang kini masih berada di penjara Israel.
Addameer menerangkan, Halahleh menghabiskan 6,5 tahun di penjara Israel tanpa alasan yang jelas kecualai dianggap sebagai pelaku kriminal. Dia dibebaskan pada Juni 2012 setelah ada kesepakatan dengan otoritas Israel untuk membebaskanya pada akhir masa penahanannya. Bapak dua orang anak ini juga pernah ditahan kembali pada November 2012 selama beberapa hari.
AL AKHBAR | CHOIRUL
Berita terkait
Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza
22 November 2023
Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza
Baca SelengkapnyaDikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram
3 November 2023
Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza
Baca SelengkapnyaElon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?
31 Oktober 2023
Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.
Baca SelengkapnyaKeadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik
16 Oktober 2023
Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.
Baca SelengkapnyaSudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka
16 Oktober 2023
Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.
Baca SelengkapnyaIsrael Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?
13 Oktober 2023
Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara
Baca SelengkapnyaIsrael Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?
13 Oktober 2023
Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.
Baca SelengkapnyaTerjepit di Jalur Gaza
11 Oktober 2023
Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.
Baca SelengkapnyaIsrael Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza
3 Agustus 2018
Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.
Baca SelengkapnyaDikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup
18 Juli 2018
Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.
Baca Selengkapnya