TEMPO.CO, Jakarta - Virus H7N9 yang merebak di Cina mengakibatkan enam orang meninggal. Mewabahnya virus flu burung strain baru itu membuat pemerintah Cina memusnahkan 20 ribu unggas dari area perdagangan di Shanghai.
Sejauh ini dilaporkan sudah ada tiga pasar unggas yang ditutup sementara untuk mencegah menyebarnya virus tersebut. Semua unggas yang hidup dari wilayah lain di Cina dilarang masuk Shanghai. Komisi peternakan Shanghai telah menyebarkan disinfektan pada area pasar tersebut.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun bergerak cepat. Mereka secara ketat memantau 16 orang yang terinfeksi virus. Meski virus baru ini telah menewaskan sejumlah orang, WHO belum menetapkan status pandemik (menyebar dari orang ke orang).
Hingga kini belum ada konfirmasi virus H7N9 bisa menyebar melalui kontak antarmanusia. Sejauh ini, 16 orang dilaporkan terkena virus itu dari unggas sebelum terinfeksi. "Kami belum tahu di mana dan dari mana mereka mendapat virus tersebut," kata Joseph Bresse, kepala epidemiologi dan pencegahan Centers for Disease Control and Prevention's (CDC) divisi influenza, Amerika. CDC bekerja sama dengan otoritas Cina untuk mengusut rantai transmisi penyebaran virus tersebut.
MEDICAL DAILY | AMIRULLAH
Topik Terhangat
Agus Martowardojo || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas
Berita Lain Dunia Tempo
Pemakaian Rok Mini Dianggap Kriminal di Uganda
Korut Minta Staf Kedutaan Asing Mengungsi
Paus Desak Gereja Melawan Pelecehan Seksual
Jepang Temukan Alat Penerjemah Mimpi
9 Fakta Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un
Berita terkait
Demam Kakatua Renggut 5 Nyawa di Eropa, Cek Penyebab dan Gejala
50 hari lalu
Demam kakatua dengan mudah menyebar di antara unggas dan juga menular ke manusia. Siapa saja yang berisiko tertular dan apa gejalanya?
Baca SelengkapnyaJepang Temukan Kasus Flu Burung, 40 Ribu Ayam Dimusnahkan
25 November 2023
Jepang mendeteksi kasus pertama flu burung tipe H5 yang sangat menular pada musim ini di sebuah peternakan unggas di Prefektur Saga
Baca SelengkapnyaBeragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?
15 Oktober 2023
Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.
Baca SelengkapnyaKorea Selatan Temukan Flu Burung H5N1 pada Dua Kucing di Penampungan Hewan
26 Juli 2023
Korea Selatan menempatkan sebuah penampungan kucing di ibu kota Seoul dalam karantina, setelah mendeteksi flu burung strain H5N1 pada dua kucing
Baca SelengkapnyaWaspada Penyakit Hewan yang Bisa Menular ke Manusia Selain Rabies
18 Juli 2023
Selain rabies, terdapat berbagai penyakit hewan yang bisa ditularkan dari hewan ke manusia, salah satunya adalah Jembrana.
Baca SelengkapnyaRatusan Burung Tewas Mendadak, Meksiko: Bukan Flu Burung, Tapi Gara-gara El Nino
16 Juni 2023
Departemen Pertanian Meksiko mengatakan bahwa tes pada burung yang mati mengungkapkan bahwa mereka mati karena kelaparan, bukan karena flu.
Baca SelengkapnyaFlu Burung Serang Unggas Liar, Brasil Darurat Kesehatan Hewan 180 Hari
23 Mei 2023
Brasil mengumumkan darurat kesehatan hewan selama 180 hari di tengah kasus flu burung pada unggas liar
Baca SelengkapnyaMata Biru Burung Laut Ini Menghitam Setelah Infeksi Flu Burung
8 Mei 2023
Sejak Oktober 2021 lalu, satu galur virus flu burung yang sangat patogenik telah menyapu bangsa unggas dengan virulensi yang tidak biasa.
Baca SelengkapnyaCina Laporkan Kematian Manusia Pertama akibat Flu Burung H3N8
12 April 2023
WHO menyatakan kematian wanita Cina ini menandai kematian manusia pertama akibat jenis flu burung H3N8
Baca SelengkapnyaCovid-19 Baru Reda, Chili Temukan Kasus Pertama Flu Burung Pada Manusia
30 Maret 2023
Chili menemukan kasus infeksi flu burung pada manusia. Kondisi pasien stabil.
Baca Selengkapnya