CIA Bantu Persenjataan Pemberontak Suriah

Reporter

Selasa, 26 Maret 2013 14:49 WIB

Suku kurdi di Suriah. carnegieendowment.org

TEMPO.CO, Washington - Agen rahasia Amerika Serikat (CIA) membantu negara-negara Arab dan Turki untuk meningkatkan bantuan militer kepada pemberontak Suriah selama beberapa bulan terakhir. Berdasarkan laporan New York Times, Senin, 25 Maret 2013, seluruh pengiriman senjata dilakukan melalui udara.

New York Times menurunkan laporan berdasarkan data dan wawancara dengan sejumlah sumber yang tak bersedia disebutkan namanya. Pengiriman tersebut termasuk penerbangan 160 kargo senjata melalui Yordania, Arab Saudi, dan pangkalan militer Qatar yang mendarat di bandara Esenboga dekat Ankara, serta beberapa bandara lain di Yordania dan Turki.

Para agen CIA itu, tulis New York Times, dibantu oleh negara-negara Arab untuk berbelanja senjata, termasuk dalam hal pengadaan senjata dalam jumlah besar dari Kroasia.

Harian ini melaporkan pula, para pejabat intelijen Amerika Serikat turut memeriksa kesiapan para pemberontak dan komandannya guna mendapatkan bantuan militer.

"Menurut taksiran, pengiriman senjata itu mencapai 3.500 ton perlengkapan militer," kata Gugh Griffiths, dari Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI), kepada New York Times.

(Baca Topik Terhangat: Serangan Penjara Sleman || Kudeta || Krisis Bawang || Harta dan Wanita Djoko Susilo || Nasib Anas)

AL ARABIYA | CHOIRUL

Baca juga

Cina, Pasar Film Terbesar Kedua di Dunia

Musharraf: Mereka Ingin Mengirim Saya ke Neraka

Korsel dan Amerika Teken Kerja Sama Militer Baru

AS Kembalikan Penjara Bagram ke Afganistan

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya