TEMPO.CO, Barquisimeto - Kerusuhan di sebuah penjara di Uribana, Kota Barquisimeto, bagian barat Venezuela, terjadi Sabtu, 26 Januari 2013. Akibatnya, setidaknya 50 orang tewas. Mereka adalah narapidana, sipir dan pekerja penjara.
Direktur rumah sakit setempat, Ruy Medina, mengatakan, sekitar 90 orang terluka. "Sebagian besar karena luka tembak," ujarnya kepada agen berita AFP.
Kerusuhan itu dipicu ketika media lokal menyiarkan berita tentang Menteri Urusan Penjara Iris Varela yang menyatakan tentara dikirim ke penjara Uribana di Barquisimeto untuk mencari senjata. Diperkirakan pencarian itu ditujukan untuk melucuti senjata yang dimiliki geng di penjara dan telah direncanakan selama beberapa waktu.
Para narapidana yang telah mendengar berita itu menunggu kedatangan tentara. Hingga akhirnya terjadilah kerusuhan. Belum ada keterangan resmi atas kejadian tersebut. Pemerintah mengatakan akan menyelidikinya.
Carlos Nieto Palma, koordinator LSM "A Window to Freedom", yang membela hak-hak tahanan Venezuela, mengatakan, jumlah korban bisa meningkat. "Apa yang seharusnya dilakukan dengan prosedur normal berakhir dengan bentrokan tentara dengan narapidana," katanya.
Menurut dia, penjara Uribana adalah penjara yang paling berbahaya di negara itu. Penggolongan ini berdasar atas jumlah insiden kekerasan yang tercatat di penjara itu. Penjara di Venezuela rusak karena padatnya penghuni dan peredaran senjata dan obat-obatan di dalam penjara.
NUR ROCHMI | BBC
Berita terkait
Amerika Serikat Mengutuk Serangan Berdarah ke Parlemen Venezuela
6 Juli 2017
Pemerintah Venezuela harus secepatnya melindungi anggota parlemen dan memberikan pengobatan terhadap korban serangan yang mengalami luka-luka
Buronan, Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Muncul di Youtube
5 Juli 2017
Polisi Venezuela yang buron setelah mencuri helikopter untuk melemparkan granat ke Mahkamah Agung mendadak muncul di YouTube.
Baca SelengkapnyaPilot Helikopter Penyerang Mahkamah Agung Venezuela Diburu
29 Juni 2017
Pasukan khusus Venezuela memburu pilot helikopter Oscar Perez, 36 tahun, yang menyerang gedung Mahkamah Agung dengan granat.
Baca SelengkapnyaSiapa Pilot Penyerang Mahkamah Agung Venezuela?
28 Juni 2017
Polisi muda Venezuela muncul dalam rekaman video di Instagram menjelaskan alasan granat dilempar ke gedung Mahkmah Agung.
Baca SelengkapnyaKrisis Venezuela, Helikopter Lempar 4 Granat ke Mahkamah Agung
28 Juni 2017
Helikopter milik polisi Venezuela dipakai untuk melemparkan 4 granat ke gedung Mahkamah Agung dan menembaki gedung Kementerian Dalam Negeri.
Baca SelengkapnyaDilanda Krisis, Venezuela Naikkan Gaji PNS dan Tentara
2 Mei 2017
Ini adalah kenaikan gaji ketiga di Venezuela sepanjang 2017 dan ke-15 kalinya sejak Maduro berkuasa pada 2013.
Baca SelengkapnyaPresiden Maduro Disebut Diktator, Venezuela Pilih Keluar dari OAS
28 April 2017
Venezuela segera keluar dari organisasi negara-negara Amerika atau OAS setelah Presiden Nicolas Maduro dijuluki diktator.
Baca SelengkapnyaMenakjubkan, Bayi Keluar Sendiri Saat Ibu Jalani Operasi Caesar
25 April 2017
Rekaman memperlihatkan cara bayi keluar dari perut si ibu tanpa bantuan tim medis saat operasi caesar berlangsung.
Baca SelengkapnyaTiga Tewas dalam Unjuk Rasa Terbesar di Venezuela
20 April 2017
Sedikitnya tiga orang tewas dalam unjuk rasa di Venezuela yang menuntut Presiden Nicolas Maduro mundur dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaKekurangan Obat, Presiden Venezuela Minta Bantuan PBB
25 Maret 2017
Federasi Farmasi Venezuela memperkirakan sekitar 85 persen obat tidak tersedia bagi warga Venezuela.
Baca Selengkapnya