Pasukan Afrika Siap Dikerahkan ke Mali

Reporter

Rabu, 16 Januari 2013 17:25 WIB

Perdana Menteri Prancis, Jean-Marc Ayrault. telegraph.co.uk

TEMPO.CO, Paris - Militer dari pasukan negara-negara Afrika Barat segera dikerahkan menuju Mali dalam pekan ini.

Keterangan tersebut disampaikan Perdana Menteri Prancis Jean-Marc Ayrault kepada media di Paris, Selasa, 15 Januari 2013. Menurut dia, pengerahan ini dimaksudkan agar pasukan Prancis tidak terlalu lama berada di Mali.

"Pasukan Prancis saat ini berada di barisan depan, tetapi hanya dalam sepekan. Selanjutnya, tentara Afrika yang akan dikerahkan ke kawasan konflik," kata Ayrault.

Pernyataan Ayrault itu sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Francois Hollande. Prancis akan mengakhiri intervensinya di Mali ketika situasi negeri di Afrika Barat itu stabil.

"Kami memiliki satu tujuan. Yakinlah bahwa ketika kami tinggalkan, saat itu pula intervensi kami berakhir, Mali selamat, otoritas memiliki legitimasi, ada proses pemilihan umum, dan tidak ada lagi teroris mengancam kawasan tersebut," kata Hollande di Abu Dhabi.

Apa yang disampaikan Hollande itu terkait dengan gerakan kelompok bersenjata yang memiliki afiliasi dengan al-Qaeda dan telah menguasai daerah utara Mali. Bahkan, mereka sekarang bersiap menuju selatan untuk merebut negara tersebut.

Prancis mengerahkan 750 serdadunya ke negara bekas jajahannya ini. Menurut sumber keamanan di Mali, Prancis bakal meningkatkan armada pasukannya hingga mencapai 2.500 tentara.

Menanggapi aksi militer Prancis di Mali, Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta mengatakan, garda terdepan dalam pengamanan Mali masih dipegang oleh Prancis. "Amerika Serikat tak perlu mengerahkan pasukannya ke Mali," ujar Panetta, Selasa. "Tidak ada pertimbangan menempatkan tentara di sana saat ini," katanya dalam acara jumpa pers di Lisbon.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita terkait

Prancis Membunuh 20 Milisi Mali

1 Mei 2017

Prancis Membunuh 20 Milisi Mali

Seorang tentara Prancis tewas setelah mendapatkan serangan dari kelompok perlawanan terhadap pemerintah di Ibu Kota Bamako.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, ICC Tuntut Milisi ISIS sebagai Penjahat Perang  

23 Agustus 2016

Pertama Kali, ICC Tuntut Milisi ISIS sebagai Penjahat Perang  

Jaksa ICC di Den Haag, Belanda menjerat milisi ISIS yang merusak situs warisan dunia di Timbuktu, Mali sebagai penjahat perang.

Baca Selengkapnya

Penyerbuan Hotel, Mali Berkabung Tiga Hari  

23 November 2015

Penyerbuan Hotel, Mali Berkabung Tiga Hari  

Senegal siap membantu Mali.

Baca Selengkapnya

Penyanderaan di Mali, Al-Qaeda Mengaku Bertanggung Jawab

23 November 2015

Penyanderaan di Mali, Al-Qaeda Mengaku Bertanggung Jawab

Prancis menempatkan 3.500 pasukan di Mali.

Baca Selengkapnya

Sayap Al-Qaeda Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan di Hotel Mali

21 November 2015

Sayap Al-Qaeda Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan di Hotel Mali

Kelompok-kelompok bersenjata terus melakukan serangan di Mali meskipun telah terjadi kesepakatan perdamaian antara mantan pemberontak Tuareg di bagian utara dan kelompok bersenjata pro-pemerintah, Juni lalu.

Baca Selengkapnya

Serangan di Hotel Mali, 27 Orang Tewas

21 November 2015

Serangan di Hotel Mali, 27 Orang Tewas


Serangan hotel di Mali itu yang diklaim oleh kelompok Al-Murabitoun dari militan bermata satu Aljazair Mokhtar Belmokhtar.

Baca Selengkapnya

Hotel Radisson Mali Diserbu Teroris, Biasa Jadi Transit WNI  

20 November 2015

Hotel Radisson Mali Diserbu Teroris, Biasa Jadi Transit WNI  

Aksi teror melanda Hotel Radisson Blue, Mali, terjadi sejak Jumat pagi

Baca Selengkapnya

Teror Bersenjata, Presiden Mali Buru-buru Kembali  

20 November 2015

Teror Bersenjata, Presiden Mali Buru-buru Kembali  

Aksi ini membuat Presiden Mali Ibrahim Boubacar Keita mempercepat kunjungan kenegaraannya ke Chad.

Baca Selengkapnya

Detik-detik Dramatis Pasukan Khusus Mali Bebaskan 80 Sandera  

20 November 2015

Detik-detik Dramatis Pasukan Khusus Mali Bebaskan 80 Sandera  

Pasukan khusus Mali dibantu pasukan perdamaian PBB menyerbu Hotel Radisson Blu untuk membebaskan sandera.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Sandera WNI di Hotel Radisson Mali  

20 November 2015

Tak Ada Sandera WNI di Hotel Radisson Mali  

Saat kejadian, seluruh WNI berada di lokasi yang cukup jauh dari hotel.

Baca Selengkapnya