Negara Bagian New York Batasi Kepemilikan Senjata  

Reporter

Rabu, 16 Januari 2013 11:41 WIB

REUTERS/Jason Lee

TEMPO.CO, Albany - Pemerintah negara bagian New York, Amerika Serikat, Selasa, 15 Januari 2013, mengeluarkan aturan pembatasan kepemilikan senjata api. New York menjadi negara bagian pertama di Amerika Serikat yang memiliki aturan ketat ihwal kepemilikan senjata api.

“Saya bangga menjadi New Yorker karena kita melawan balik,” kata Gubernur New York, Andrew Cuomo, seusai meneken aturan di Gedung Capital, Albany, New York.

Aturan tersebut lolos dari voting anggota Parlemen negara bagian dengan hasil 104 mendukung dan 43 menolak. Sebelum disetujui anggota Parlemen, aturan ini juga didukung oleh anggota Parlemen dari Majelis Tinggi pada Senin lalu dengan hasil 43 suara mendukung dan 18 suara menolak.

"Pesan dari aturan ini sudah sangat jelas, terutama setelah insiden Newtown. Kondisi sudah darurat," tutur Ketua Parlemen Negara Bagian New York, Sheldon Silver, dalam kesempatan terpisah.

Aturan baru yang diberi nama NY Secure Ammunition and Firearms Enforcement Act atau disingkat NY SAFE ini menutup sejumlah celah yang selama ini muncul dari penjualan dan kepemilikan senjata api.

Selain melarang total penjualan senapan militer, aturan ini juga membatasi pembelian jumlah peluru dari yang tadinya 10 buah menjadi hanya 7 buah saja.

”Tidak ada yang memerlukan senapan militer untuk berburu. Tidak seorang pun membutuhkan 10 peluru hanya untuk berburu rusa. Akhiri kegilaan ini,” ujar Cuomo.

Aturan tersebut juga memperluas dan memperbanyak persyaratan dan pemeriksaan latar belakang setiap pembeli senjata, termasuk pembelian secara pribadi. Aturan ini juga dimaksudkan untuk mencegah orang-orang yang menderita gangguan mental memiliki akses ke senjata api.

Secara terpisah, Wali Kota New York, Michael Bloomberg, memuji aturan baru ini sebagai sebuah langkah besar. “Aturan ini melindungi Amandemen Kedua mengenai kepemilikan senjata, tapi juga membuat warga New York semakin aman,” Bloomberg menegaskan.

Aturan pembatasan kepemilikan senjata ini dipicu oleh perdebatan nasional setelah terjadi tragedi penembakan di SD Sandy Hook, Newtown, Connecticut, pada 14 Desember lalu. Tragedi berdarah itu menewaskan 20 anak-anak serta enam guru dan staf.

NEW YORK DAILY NEWS | SITA PLANASARI AQUADINI

Berita terkait

Dituntut 1 Tahun Penjara karena Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Akan Bacakan Pleidoi Hari Ini

30 hari lalu

Dituntut 1 Tahun Penjara karena Senjata Api Ilegal, Dito Mahendra Akan Bacakan Pleidoi Hari Ini

Kuasa hukumnya menyatakan Dito Mahendra tidak menggunakan senjata itu di luar lapangan tembak.

Baca Selengkapnya

Dito Mahendra Dituntut 1 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Sebut Tak Ada Niat Jahat atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal

31 hari lalu

Dito Mahendra Dituntut 1 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Sebut Tak Ada Niat Jahat atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal

Meski Dito Mahendra punya senjata api tanpa izin, pengusaha itu disebut tidak ada niat jahat, seperti membuat kerusuhan, pemberontakan, dan makar.

Baca Selengkapnya

Dito Mahendra Dituntut Satu Tahun Penjara, akan Sampaikan Pembelaan

32 hari lalu

Dito Mahendra Dituntut Satu Tahun Penjara, akan Sampaikan Pembelaan

Jaksa menuntut Dito Mahendra satu tahun penjara dalam perkara dugaan kepemilikan senjata api ilegal.

Baca Selengkapnya

Korban Penembakan oleh Mantan Suami Artis Sebut Pelaku Sudah Lama Punya Senjata Api

59 hari lalu

Korban Penembakan oleh Mantan Suami Artis Sebut Pelaku Sudah Lama Punya Senjata Api

Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan polisi telah menangkap GS atas penembakan di Jatinegara tersebut.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Penggemar Hadir Menyemangati Dito Mahendra di Sidang Kasus Senjata Api

23 Januari 2024

Sejumlah Penggemar Hadir Menyemangati Dito Mahendra di Sidang Kasus Senjata Api

Mahendra Dito Sampurno alias Dito Mahendra kembali menjalani sidang kasus kepemilikan senjata api di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya

Hong Kong Batalkan Dakwaan Kepemilikan Senjata Api Senator AS

30 Oktober 2023

Hong Kong Batalkan Dakwaan Kepemilikan Senjata Api Senator AS

Hong Kong Pengadilan membatalkan dakwaan terhadap senator negara bagian Amerika Serikat yang ditangkap karena kepemilikan senjata api tanpa izin

Baca Selengkapnya

Melongok Jenis dan Harga Senjata Api di Rumah SYL, Ada yang Mirip Dipakai Eksekutor Nasruddin Zulkarnain?

12 Oktober 2023

Melongok Jenis dan Harga Senjata Api di Rumah SYL, Ada yang Mirip Dipakai Eksekutor Nasruddin Zulkarnain?

Sejumlah senjata api ditemukan saat penggeledahan rumah dinas Syahrul Yasin Limpo (SYL) pada akhir September lalu. Apa saja jenis dan harga senpi itu?

Baca Selengkapnya

Pengadilan AS Pertimbangkan Pelarangan Pengguna Ganja Medis untuk Miliki Senjata

6 Oktober 2023

Pengadilan AS Pertimbangkan Pelarangan Pengguna Ganja Medis untuk Miliki Senjata

Pengadilan AS sedang menimbang keputusan pelarangan pengguna ganja medis untuk memiliki senjata.

Baca Selengkapnya

Ihwal Pejabat Setingkat Menteri Boleh Memiliki Senjata Api

5 Oktober 2023

Ihwal Pejabat Setingkat Menteri Boleh Memiliki Senjata Api

Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Baintelkam Polri soal perizinan belasan senjata api yang ditemukan di rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dito Mahendra Ditangkap, Nikita Mirzani Berharap Nindy Ayunda Berikutnya

9 September 2023

Dito Mahendra Ditangkap, Nikita Mirzani Berharap Nindy Ayunda Berikutnya

Nikita Mirzani merupakan orang yang paling ditunggu tanggapannya setelah Polri menangkap Dito Mahendra atas dugaan kepemilikan senjata api.

Baca Selengkapnya