Longsor di Cina Tewaskan 16 Orang  

Reporter

Jumat, 11 Januari 2013 16:43 WIB

Longsor Cina. AP Photo

TEMPO.CO, Beijing - Sedikitnya 16 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya tak diketahui nasibnya akibat terkubur tanah longsor yang menutup satu desa di kawasan pegunungan selatan Cina. Demikian keterangan pejabat pemerintah lokal dan siaran televisi, Jumat, 11 Januari 2013.

Tanah longsor juga mengubur 16 rumah di Desa Zhaojiagou. Beberapa jam kemudian, 40 warga desa dinyatakan hilang. Hal tersebut disampaikan pemerintah lokal Zhenxiong di Provinsi Yunnan melalui website.

Setelah tanah longsor, tim penyelamat berhasil menemukan 16 mayat. "Di antara para korban yang ditemukan petugas, terdapat tujuh anggota satu keluarga," tulis Yunnan Daily, koran milik pemerintah provinsi.

Foto-foto yang dilansir oleh situs berita menunjukkan kru penyelamat, yang mengenakan baju berwarna oranye, tampak menggunakan mesin konstruksi untuk menyaring lumpur dan tanah. Di belakang mereka terlihat lereng pegunungan menjulang dan pepohonan pinus tertutup salju. Hal itu menunjukkan musim dingin yang tak biasanya menghantam seluruh wilayah Cina.

Tak disebutkan penyebab kejadian mematikan itu, tetapi peristiwa tersebut memang kerap terjadi di daerah yang rentan terkena gempa bumi dan hujan lebat. Pada September 2012, sebanyak 81 orang tewas akibat dihantam lindu. Sebulan lalu, terjadi tanah longsor yang mengubur sebuah sekolah dasar, menyebabkan 18 murid dan seorang petugas meninggal dunia.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita terkait

Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

27 September 2017

Cina Blokir Whatsapp Menjelang Kongres Akbar Partai Komunis

Cina telah memblokir aplikasi pesan WhatsApp?untuk memperketat keamanan menjelang kongres akbar Partai Komunis ke 19 pada awal Oktober mendatang

Baca Selengkapnya

Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

6 September 2017

Ajaib, Wanita Cina Melahirkan Sambil Belanja di Pasar  

Sebuah rekaman mengejutkan yang menunjukkan bagaimana seorang wanita di Cina melahirkan bayi di jalanan sambil berdiri saat tengah berbelanja.

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

25 Agustus 2017

Ingin Jadi Tentara di Cina? Hentikan Hobi Masturbasi

Kementerian Pertahanan Cina menyebut hobi masturbasi membuat vena testis membesar

Baca Selengkapnya

Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

24 Agustus 2017

Cari Pengawal Pribadi di Cina Kini Semudah Cari Taksi Online

Aplikasi Jinyiwei memudahkan warga Cina memesan pengawal pribadi semudah memanggil taksi online

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

10 Agustus 2017

Kisah Haru Balita Temani Ibunya Jadi Sopir Taksi Malam di Cina

Li Shaoyun, sopir taksi malam, jadi sorotan netizen di Cina karena membawa anak balitanya saat bekerja dari senja hingga subuh sejak tiga tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

5 Agustus 2017

Belajar Sihir, Pejabat Partai Komunis Cina Dipecat  

Dua pejabat Partai Komunis Cina dipecat setelah kedapatan berlatih sihir untuk menaikkan pangkat.

Baca Selengkapnya

Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

5 Agustus 2017

Latihan Perang Besar-besaran, Cina Tutup Laut Kuning  

Latihan perang Cina di dekat pantai Korea Utara diduga pesan untuk Amerika Serikat bahwa Pyongyang di bawah lindungan Beijing.

Baca Selengkapnya

Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

4 Agustus 2017

Gagal Capai Target, Staf Penjualan Dipaksa Minum dari Toilet

Perekam video yang viral di internet itu sempat ditahan polisi Cina selama empat hari

Baca Selengkapnya

Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

29 Juli 2017

Hindari Utang Rp 49,4 Miliar, Perempuan Cina Sengaja Ubah Wajah  

Zhu Najuan, 59 tahun, mengubah wajahnya hingga terlihat 20 tahun lebih muda untuk menghindari kejaran polisi.

Baca Selengkapnya

Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

29 Juli 2017

Heboh Panda Disiksa, Netizen Cina Geram

Dalam video yang beredar viral, anggota staf penelitian di Chengdu, Cina terlihat menyeret dan melempar bayi panda

Baca Selengkapnya