Sidang Pemerkosaan Jyoti Berlangsung Tertutup

Reporter

Senin, 7 Januari 2013 18:22 WIB

Truk polisi yang membawa lima tersangka pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi India tiba di gedung pengadilan New Delhi (7/1). REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, New Delhi — Sebanyak lima tersangka penculikan, pemerkosaan, dan pembunuhan, Jyoti Singh Pandey kemarin untuk pertama kalinya muncul dalam persidangan. Namun, persidangan berlangsung tertutup bagi publik, termasuk ratusan wartawan dan pengacara yang telah menunggu di luar gedung Pengadilan Distrik Saket, New Delhi, India.

“Ruang sidang terlalu hiruk-pikuk. Sulit bagi kami untuk melakukan proses persidangan,” kata Hakim Namrita Aggarwal kepada AFP sebelum sidang berlangsung. Pengamanan polisi pun sangat ketat karena adanya ancaman pembunuhan terhadap para tersangka. Adapun proses persidangan, menurut Namrita, akan direkam. Sidang akan dilanjutkan pada Kamis mendatang.

Memang sempat terjadi kericuhan dalam ruang sidang sebelum para tersangka hadir. Sejumlah pengacara yang bersedia mewakili kelima tersangka mendapat cacian dari sesama pengacara. Asosiasi Pengacara distrik Saket sejak semula menolak memberikan bantuan hukum bagi Ram Singh, saudara lelakinya Mukesh, Pawan Gupta, Vinay Sharma dan Akshay Thakur karena kekejaman mereka.

Wartawan Reuters melaporkan para tersangka turun dari van polisi dengan seragam biru. Mereka dibawa dari penjara Tihar dan melewati metal detector. Gedung persidangan ini berseberangan jalan dengan bioskop dimana korban menyaksikan film Life of Pi sebelum insiden brutal itu terjadi.

Pada 16 Desember lalu, kelima tersangka dan seorang tersangka remaja memperkosa dan menyiksa Jyoti dan rekan prianya secara brutal. Kedua korban terperangkap di dalam sebuah bus yang dibawa para tersangka. Korban sempat terlunta-lunta di jalan selama 2,5 jam sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit. Jyoti, mahasiswi kedokteran berusia 23 tahun, akhirnya menghembuskan nafas terakhir dalam perawatan rumah sakit Singapura.

Sementara itu, dua dari lima tersangka, yakni Vinay Sharma dan Akshay Thakur pada Ahad lalu mengajukan permohonan resmi menjadi saksi untuk melawan ketiga rekannya. Mereka telah mengakui kejahatannya dan menolak bantuan hukum dari negara. Jika dipenuhi, ada kemungkinan kedua tersangka memperoleh keringanan hukuman.

L REUTERS | BBC | SITA PLANASARI AQUADINI

Berita terkait

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.

Baca Selengkapnya

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.

Baca Selengkapnya

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas

Baca Selengkapnya

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India

Baca Selengkapnya

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.

Baca Selengkapnya

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.

Baca Selengkapnya

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.

Baca Selengkapnya

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian

Baca Selengkapnya

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa

Baca Selengkapnya