Tahun Baru, Inggris Tertimbun Sampah  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Kamis, 3 Januari 2013 14:19 WIB

Pesta kembang api menyambut pergantian tahun dengan latar Big Bend di London, Inggris, (1/1). AP/Kirsty Wigglesworth

TEMPO.CO, London - Perayaan Natal dan tahun baru sudah berakhir, namun aromanya belum juga hilang, terutama pada kota-kota di London, Inggris. Di sana, kegembiraan akhir tahun telah meninggalkan bau busuk hingga menyengat hidung. Sebab, tak ada petugas kebersihan yang mengangkut tumpukan sampah dari rumah penduduk.

"Sudah hampir tiga pekan sampah rumah tangga menimbun," tulis Daily Mail, Rabu, 2 Januari 2013. "Tumpukan sampah itu terbalut kantong plastik hitam serta kotak kardus," tulis Daily Mail, Rabu, 2 Januari 2013.

Beberapa kota yang berserakan sampah adalah Bristol, Birmingham, dan Edinburgh. Menurut masyarakat, gundukan sampah itu merupakan kesalahan dewan kota. Sebab, mereka mengizinkan petugas kebersihan libur panjang, menjelang Natal serta tahun baru, tanpa petugas pengganti.

"Saya mengerti bila pekerja kebersihan juga butuh libur," kata satu penduduk. "Tapi libur selama tiga pekan? Itu tidak masuk akal."

Di Harborne, Birmingham, kawasan elite yang harga rumahnya di atas £400,000, setara Rp 62 miliar, sampah sudah menumpuk sejak 16 Desember 2012. "Dewan Kota Birmingham telah mengenyampingkan layanan terdepan bagi warganya," ujar penduduk perumahan elite di Carless Avenue.

Timbunan sampah yang terus meninggi kini mulai meresahkan masyarakat. Bau busuk tercium di mana-mana. Mereka mengkhawatirkan timbulnya penyakit dari sampah itu.

Seorang penduduk, Pat Clarke, 68 tahun, mengatakan bahwa tumpukan sampah sangat berbahaya bagi dia dan orang lanjut usia lainnya. Sebab sampah itu tak cuma berbentuk padat, melainkan juga cair.

"Jalanan menjadi licin," kata Clarke. "Susah berjalan dengan kruk ketika melintasi jalanan yang penuh sampah botol dan air."

Menurut seorang juru bicara Dewan Kota Birmingham, libur pengangkutan sampah pada Natal sudah dipublikasikan jauh-jauh hari. Di hari lain, termasuk tahun baru, jadwal pengangkutan sampah kembali normal.

"Bila ada sampah yang mendesak diangkut, penduduk bisa membawanya ke pusat daur ulang rumah tangga," kata dia. "Lokasi daur ulang itu ada di lima titik di Birmingham."

DAILY MAIL | CORNILA DESYANA

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya