Gara-gara Pro-Assad, Pria Suriah Tembak Mati Istri

Reporter

Kamis, 20 Desember 2012 19:22 WIB

Para pendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad menghadiri reli di alun-alun Umayyad di Damaskus, Suriah, Kamis (15/3). REUTERS/Khaled al-Hariri

TEMPO.CO, Damaskus - Seorang pedagang Suriah, diperkirakan berusia 40-an, menembak mati istrinya sendiri, yang juga warga Rusia, di kawasan sebelah utara Kota Aleppo. Pelaku menganggap istrinya merupakan pendukung rezim Presiden Bashar al-Assad. Demikian keterangan sepupu pelaku kepada AFP, Rabu, 19 Desember 2012.

Dalam aksinya, pelaku yang bernama Mohammed masih mengenakan pakaian toko, Selasa pagi waktu setempat, 18 Desember 2012, tampak menenteng pistol.

"Senjata itu digunakan menembak istrinya sendiri setelah beradu argumen di kediaman mereka di daerah yang dikuasai pemberontak di Distrik Maysar, Aleppo," kata Ahmed, seorang pegawai pemerintah berusia 30 tahun.

"Adu argumentasi itu memuncak ketika dia (pelaku) mengkritik Assad, sementara sang istri membela Assad," kata Ahmed. "Pekelahian tak terelakkan sehingga dia menembaknya."

Pelaku (Mohammed) kemudian ke luar rumah dan menceritakan perihal istrinya. Menurut dia, dia bertemu dengan istrinya di Rusia dalam sebuah perjalanan bisnis, selanjutnya menikahinya selama empat tahun.

Dalam aksi pembunuhan tersebut, tidak ada polisi di Maysar. Bahkan para pemberontak tidak menahannya. Pada Juli 2012, Tentara Pembebasan Suriah (FSA) melancarkan serangan ke separuh wilayah Aleppo, kawasan pusat bisnis di Suriah. Sesekali, tentara pemerintah berusaha membalas.

AL ARABIYA | CHOIRUL

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya