Serangan Israel, Paniknya Pasien Al Shifa

Reporter

Rabu, 21 November 2012 12:55 WIB

Sebuah roket Iron Dome diluncurkan di Tel Aviv, untuk mencegat roket yang ditembakkan dari Gaza, Sabtu (17/11). AP/Oded Balilty

TEMPO.CO, Gaza - Puluhan kamera media massa telah bersiap di Rumah Sakit Al Shifa, Kota Gaza. Bersama ratusan pasien, dokter, dan juru rawat, mereka menanti kedatangan delegasi menteri luar negeri dari Liga Arab.

Kala itu, Selasa, 20 November 2012, jarum jam menunjukkan waktu makan siang. Sekitar pukul 12.00, selagi menunggu, pewarta dan penghuni rumah sakit saling berbincang. "Itu adalah hari paling tenang selama sepekan terakhir di Kota Gaza," tulis The New York Times.

Di hadapan wartawan dan dokter, balita berusia 18 bulan, Hamad Lattif, tertidur lelap dalam pelukan ayahnya. Lattif merupakan korban tembak yang sedang menjalani perawatan.

Ada juga bocah pembawa ketel dan termos yang sibuk mondar-mandir. Ia menjajakan teh serta kopi ke awak media dan tamu di rumah sakit itu. 25 sen harga per gelasnya.

Berselang dua jam, sekitar pukul 14.00, terdengar suara tembakan rudal dari militan yang berada dekat rumah sakit. Menurut The New York Times, kemungkinan besar peluru kendali diarahkan ke Yerussalem.

Tak lama, suara sirene menderu di udara. Suasana tenang pun berubah panik. Obrolan santai kemudian berganti teriakan. "Ketakutan akan serangan balik Israel menyergap semua orang. Mereka ngeri," tulis The New York Times.

Benar saja. Tak lama berselang, ledakan demi ledakan terdengar jelas. Disusul dengan kedatangan enam ambulans yang memboyong beberapa mayat militan. Dua kepala di antara mayat itu terpenggal.

Kemudian datang tiga ambulans lagi. Kali ini mereka mengangkut anak-anak yang tewas dan terluka. Dan ambulans tak bertahan lama, mereka langsung melaju lagi. Menjemput korban serangan.

"Balas dendam, balas dendam," orang-orang yang membawa mayat dan korban luka berteriak. "Tentara Qassam membalas dendam ke kita!"

Melihat kekacauan itu, wartawan dan warga yang sedang menunggu perwakilan Liga Arab langsung mengeluarkan kutukan. Sedangkan dari masjid yang letaknya dekat dengan rumah sakit, suara azan berkumandang. Ayat-ayat Al-Quran juga dilantunkan untuk menghormati para korban.

Di tempat yang sama, juru bicara Hamas, Fawzi Barhoum, mengatakan telah terjadi pembantaian pada saat itu. Setidaknya 10 orang tercatat tewas. "Sebagian korban adalah anak-anak yang tengah bermain sepak bola," kata dia.

"Hal ini menunjukkan isi pikiran tentara Israel, bagaimana caranya membunuh orang Palestina lebih banyak lagi."

Al-Shifa adalah rumah sakit terbesar di Gaza. Selama sepekan terakhir, Al-Shifa menjadi pusat berkumpulnya masyarakat. Di antara bom-bom yang membombardir perkantoran dan perumahan, Al-Shifa menjadi surga langka bagi warga.

Beberapa orang datang untuk menemani keluarganya, sedangkan sebagian menjadikan Al-Shifa sebagai tempat perlindungan. Dan bila pagi menjelang, tulis New York Times, puluhan orang berkerumun di belakang rumah sakit. "Mereka menanti mayat keluar untuk dimakamkan."

NEW YORK TIMES | CORNILA DESYANA

Baca juga:
Indonesia, #Pray For Gaza
Lewat Twitter, Jurnalis Beritakan Serangan Israel

Ketemu Netanyahu, Hillary Bahas Gencatan Senjata

Israel Serbu Gaza Tiap Kali Obama Terpilih

Ini Situs-situs Israel yang Dilumpuhkan Anonymous

Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya