Minibus di Nairobi Dihantam Granat

Reporter

Senin, 19 November 2012 19:50 WIB

Tentara keamanan Kenya saat melakukan patroli di Somalia. REUTERS/Noor Khamis

TEMPO.CO, Nairobi - Sebuah ledakan telah menewaskan setidak enam penumpang minibus padat di pinggiran ibu kota Kenya, Nairobi, yang dihuni oleh warga Somalia.

"Ledakan itu besumber dari sebuah granat tangan yang dilemparkan ke dalam kendaraan di kawasan Eastleigh," jelas polisi. Akibat ledakan tersebut, imbuh petugas keamanan, atap dan kedua sisi kendaraan jebol.

Belum lama ini terjadi serangan di Nairobi dan Mombasa yang digalang oleh kelompok militan asal Somalia, al-Shabab.

Tahun ini, Kenya mengirimkan pasukannya ke Somalia guna melawan kelompok militan. Pasukan Kenya memaksa pemberontak Islam dari daerah yang dikuasainya, Kismayo, Somalia, bulan lalu.

Setelah ledakan, Ahad, 18 November 2012, polisi menembakkan senjata ke udara guna membubarkan kerumunan pemuda yang menjadikan penduduk Somalia sebagai target serangan. Kenya memulai intervensi di Somalia setahun lalu setelah terjadi serangkaian serangan lintas batas oleh al-Shabab.

BBC | CHOIRUL

Berita terkait

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

13 Agustus 2017

Pemilu Kenya Memanas, 11 Warga Dilaporkan Tewas

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Kenya mengatakan 24 orang telah ditembak mati oleh polisi sejak Selasa, hari pemilihan umum

Baca Selengkapnya

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

1 Februari 2017

Tragis, Murid Tewas Dipukuli Guru karena Tak Bisa Membaca

Joy Wangari, murid kelas III Sekolah Dasar Mukandamia Solio, Kenya, tewas setelah dipukuli guru dan teman sekelas karena tak bisa membaca.

Baca Selengkapnya

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

28 Januari 2017

Al-Shabab Klaim membunuh Puluhan Serdadu Kenya

Keterangan al-Shabab kepada Reuters tersebut dibantah angkatan bersenjata Kenya.



Baca Selengkapnya

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

28 Oktober 2016

Serang Polisi, Pria Kenya Ditembak Mati di Depan Kedubes AS  

Motif penyerangan Kedutaan Besar Amerika Serikat itu belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

13 Juli 2016

Malala Rayakan Ulang Tahun Ke-19 Bersama Pengungsi Kenya  

Selama di pengungsian, Malala mengingatkan para remaja perempuan agar menempuh pendidikan 12 tahun.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

19 Februari 2016

Kepala Intelijen Al-Shabab Tewas Terbunuh di Kenya  

Kepala intelijen Al-Shahab Mahad Mohammed Karatey, berstatus sebagai seorang teroris, tewas terbunuh dalam sebuah serangan udara oleh militer Kenya.

Baca Selengkapnya

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

21 Januari 2016

Bus Diserang, Pria Ini Tewas Demi Lindungi Penumpang Kristen

Salah Farah, seorang muslim warga Kenya, menolak permintaan milisi al Shabaab memisahkan diri dari penumpang bus beragama Kristen. Ia pun tewas.

Baca Selengkapnya

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

22 Desember 2015

Serangan Bus di Kenya, Muslim Lindungi Umat Kristen  

Kaum muslim berdiri bersama umat Kristen dan menantang penyerang membunuh mereka semua atau pergi meninggalkan mereka.

Baca Selengkapnya

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

3 September 2015

50 Prajurit Uni Afrika Tewas dalam Serangan Militan Al-Sheba

Serangan adalah upaya balas dendam kematian tujuh orang sipil oleh militer Uganda dalam upacara pernikahan di Kota Merka.

Baca Selengkapnya

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

17 Juli 2015

Ingin Damai, Bintang Maraton Kenya Lari Ratusan Kilometer

Kampanye mereka bertajuk "22 Hari Jalan Perdamaian".

Baca Selengkapnya