PBB Usulkan Gencatan Senjata Idul Adha di Suriah  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Selasa, 16 Oktober 2012 08:20 WIB

Asap mengepul di atas distrik Saif Al Dawla di Aleppo, Suriah, Selasa (2/10). AP/ Manu Brabo

TEMPO.CO, Baghdad - Utusan PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi, telah meminta Iran untuk membantu mengatasi krisis di negara yang kini terkurung dalam perang saudara itu. Selama kunjungan ke Teheran, ia meminta bantuan Iran untuk menerapkan gencatan senjata 10 hari di Suriah, sekutu dekatnya itu, selama libur Idul Adha mendatang.



Gencatan senjata, katanya, "akan membantu menciptakan lingkungan yang akan memungkinkan proses politik untuk kemajuan".

Setidaknya 50 orang dilaporkan telah tewas di Suriah dalam kekerasan pada hari Senin. Turki mengatakan sebanyak 100 ribu pengungsi Suriah kini tinggal di kamp-kamp di dekat perbatasan.

Brahimi, dalam kesempatan berbeda, membantah laporan yang menuduh dirinya menyarankan mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Suriah. Dalam konferensi pers di Bagdad, Brahimi menyatakan tidak pernah mengusulkan hal seperti itu. "Saya tidak tahu dari mana (rumor) ini berasal, yang jelas tidak datang dari saya," katanya.

Sebelumnya, Ahmad Fawzi, juru bicara Brahimi, menyangkal bahwa Brahimi sedang menetapkan rencana untuk mengerahkan pasukan penjaga perdamaian internasional di Suriah, seperti dilaporkan Sunday Telegraph sebelumnya. Fawzi mengatakan laporan itu tidak berdasar.

BBC | TRIP B

Berita terkait

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

12 Januari 2018

CIIA: Bahrun Naim Tewas di Suriah, Juga Anaknya yang Kurang Gizi

Direktur Community of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya sudah melakukan konfirmasi soal kematian Bahrun Naim.

Baca Selengkapnya

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

18 Oktober 2017

Gadis Cilik Suriah yang Berkicau di Twitter Kunjungi Markas PBB

Bana Al Abed, gadis cilik yang mencuit pengalamannya sebagai penduduk Aleppo, Suriah saat dikepung pemberontak diundang ke markas PBB di New York.

Baca Selengkapnya

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

13 Agustus 2017

Tujuh Relawan White Helmets Tewas Ditembak di Suriah

Belum jelas apakah serangan terhadap 7 relawan White Helmets dilakukan atas motif politik atau kriminal

Baca Selengkapnya

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

31 Juli 2017

Beredar, Video Aparat Turki Siksa Pengungsi Suriah  

Beredar video penjaga perbatasan Turki menyiksa pengungsi Suriah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

28 Juli 2017

Indonesia Menyerahkan Ambulans Bantuan untuk Suriah

KBRI Suriah menyerahkan dua ambulans bantuan kemanusiaan dari Dompet Dhuafa dan MER-C kepada Palang Merah Suriah

Baca Selengkapnya

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

23 Juli 2017

Rumah Sakit Bawah Tanah, Perlindungan Terakhir Paramedis Suriah

Guna menghindari terjangan peluru dan bom dari dua pihak yang berperang di wilayah tersebut, petugas medis Suriah membangun rumah sakit bawah tanah

Baca Selengkapnya

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

17 Juli 2017

Kedutaan Rusia di Suriah Ditembaki dengan Artileri

Media pemerintah Suriah meleporkan kedutaan Rusia di Damaskus mengalami penembakan dengan artileri yang menyebakan kerusakan materi.

Baca Selengkapnya

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

15 Juli 2017

Heboh, Pro Assad dan Oposisi Berkelahi Saat Siaran Langsung

Perdebatan sengit terjadi antara Bilal Daqmaq, kritikus Assad, dan Ahmad Shlash, mantan anggota parlemen Suriah

Baca Selengkapnya

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

14 Juni 2017

Dokter di Suriah Keluhkan Bantuan Kemanusiaan Turun Drastis

Sejumlah dokter warga Suriah mengungkapkan bantuan kemanusiaan ke Suriah turun drastis dalam dua bulan.

Baca Selengkapnya

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

18 Mei 2017

Hina Oposisi, Jurnalis Pendukung Assad Diusir dari Gedung PBB

Delegasi oposisi di PBB mengajukan komplain atas sikap jurnalis Hajli termasuk perilakunya yang dianggap melanggar kode etik jurnalistik.

Baca Selengkapnya