Turki Paksa Mendarat Pesawat Penumpang Suriah  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Kamis, 11 Oktober 2012 08:02 WIB

Ahmet Davutoglu. AP/Amr Nabil

TEMPO.CO, Angkara - Turki telah menyita "kargo ilegal" dari sebuah pesawat penumpang Suriah setelah dipaksa mendarat di Ankara. Dua pesawat militer mengawal pesawat Airbus A-320 milik maskapai Damaskus yang membawa sekitar 30 penumpang ke bandara di ibu kota negara itu.

Pesawat, yang sedang dalam perjalanan dari Moskow, diduga membawa peralatan militer. Setelah beberapa muatannya disita, pesawat itu diperbolehkan melanjutkan penerbangan ke Suriah.

"Ada kargo ilegal di pesawat yang seharusnya dilaporkan," kata Menteri Luar Negeri Turki, Ahmet Davutoglu. Tidak jelas apa yang diduga dibawa pesawat itu atau apa yang telah disita.

Saluran berita Turki, NTV, mengatakan muatan diyakini sebagai bagian rudal. Namun, stasiun televisi yang dikelola negara, TRT Channel, berspekulasi isinya adalah peralatan komunikasi. Kedutaan Rusia di Ankara telah menghubungi pemerintah serta menuntut penjelasan untuk pendaratan darurat itu.

Rusia adalah salah satu dari sekutu terdekat Presiden Bashar al Assad yang tersisa dan telah memblokir resolusi PBB yang lebih keras terhadap Damaskus.

Setelah pendaratan darurat, Turki memperingatkan perusahaan penerbangan untuk berhati-hati menggunakan wilayah udara Suriah untuk menghindari kemungkinan pembalasan.

SKY NEWS | TRIP B

Berita lain:

Meningitis Langka Infeksi Ratusan di AS

Suporter Assange Diperintahkan Bayar Jaminan

Ocampo Pimpin Panel Anti-Korupsi Bank Dunia

Lukisan dari Darah Pelukisnya Dipamerkan di AS
Ini Akibatnya Jika Bercinta Sambil Mengemudi

Berita terkait

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

26 Oktober 2017

Eks Menteri Turki Dirikan Partai untuk Hadang Erdogan

Eks Menteri Dalam Negeri Turki, Meral Aksener dirikan partai baru untuk geser Erdogan dari kursi kepresidenan dalam pemilihan presiden mendatang.

Baca Selengkapnya

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

4 Agustus 2017

Erdogan Ganti Komandan Militer Darat, Udara dan Laut Turki

Perubahan besar di tubuh militer Turki ini dilakukan setelah percobaan kudeta yang gagal lebih dari setahun lalu.

Baca Selengkapnya

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

18 Juli 2017

Lagi, Turki Perpanjang Masa Darurat untuk Tiga Bulan

Turki memperpanjang masa darurat untuk keempat kalinya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

7 Juli 2017

Pemerintah Erdogan Tangkap Direktur Amnesty International Turki

Aparat Turki menangkap Direktur Amnesty International Turki, Idil Eser, atas dugaan memiliki hubungan dengan jaringan Fethullah Gulen

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

7 Juli 2017

Jokowi dan Erdogan Sepakati Kerja Sama Antiteror dan Persenjataan

Presiden Erdogan menyambut baik pernyataan Jokowi dan menekankan pentingnya pencegahan limpahan teroris ISIS ke negara lain.

Baca Selengkapnya

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

19 Juni 2017

Terkait Kudeta Gagal, Turki Adili Jurnalis Kenamaan

Turki mengadili 17 orang yang sebagain besar merupakan jurnalis kenamaan karena dituding terlibat dalam kudeta gagal pada Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

16 Juni 2017

Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat  

Erdogan memprotes Amerika Serikat yang dilaporkan mengeluarkan surat penangkapan terhadap Pasmpamres pelaku pemukulan.

Baca Selengkapnya

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

16 Juni 2017

Gebuki Demonstran di AS, Paspampres Erdogan Terancam Ditangkap

AS mengelurkan surat penangkapan terhadap 12 paspampres Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan karena memukuli demonstran di Washington

Baca Selengkapnya

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

3 Juni 2017

Terkait Gulen, Penasehat Perdana Menteri Turki Ditahan

Diduga memiliki hubungan dengan ulama Fethullah Gulen yang didakwa berada di balik kudeta Juli 2016.

Baca Selengkapnya

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

2 Juni 2017

Setelah Topan Yolanda, Turki Bangun Masjid di Filipina

TDV menghabiskan dana sekitar Rp 13 miliar, termasuk untuk pembangunan masjid di tiga kawasan di Kota Ormoc.

Baca Selengkapnya