Taliban: Menteri Kereta Api Pakistan Muslim Sejati

Reporter

Jumat, 28 September 2012 16:04 WIB

Ghulam Ahmed Bilour. thenewstribe.com

TEMPO.CO, London - Taliban memuji Menteri Kereta Api Pakistan Ghulam Ahmed Bilour karena telah menawarkan hadiah uang bagi siapa saja yang berhasil membunuh pembuat film anti-Islam. Karena tindakannya itu, Taliban memuji Bilour sebagai Muslim sejati dan mencoretnya dari daftar musuh Taliban.

Seperti dikutip Telegraph, Kamis, 27 September 2012, dalam sebuah kesempatan di Peshawar, Sabtu pekan lalu, Bilour menawarkan hadiah uang sebesar US$ 100 ribu atau setara Rp 955 juta bagi siapa pun yang bisa membunuh Nakoula Basseley Nakoula, pembuat film The Innocence of Muslims. Tawaran itu terbuka untuk anggota Taliban atau Al-Qaeda.

Film yang menghina Nabi Muhammad itu menyulut kemarahan umat Islam di seluruh dunia. Serangkaian aksi unjuk rasa di Pakistan saja telah menewaskan 21 orang dan melukai 200 orang lainnya.

Namun, baik pemerintah Pakistan maupun anggota Partai Nasional Awami – partainya Bilour – menyangkal pernyataan Bilour itu. Sejumlah 700 kolega Bilour tewas dibunuh Taliban dalam empat tahun terakhir. Banyak anggota partai itu masih menjadi target bidikan Taliban.

Menurut juru bicara Tehrik e Taliban Pakistan (TTP), Bilour tidak lagi masuk daftar orang yang harus dibunuh. Dewan Syuro Taliban berunding pada pekan ini dan memuji pengorbanan Bilour.

"Kami sudah memaafkannya dan mencoretnya dari daftar kami. Dewan Syuro memberi penghormatan kepada Bilour dan mendukung tawarannya,” kata juru bicara Taliban, Ehsanullah Ehsan.

Hingga Sabtu lalu, Bilour merupakan salah satu penentang Taliban. Dia dikenal sebagai pendukung perang terhadap terorisme dan belakangan meminta Pakistan membuka kembali jalan di negaranya untuk pasukan NATO ke Afganistan.

Pejabat Duta Besar Amerika Serikat untuk Pakistan, Richard Hoagland, menggambarkan tawaran Bilour itu “tidak bertanggung jawab” dan “menjual kebencian”.

TELEGRAPH | SAPTO YUNUS

Berita Terpopuler

Bekas Bos BNN Singapura Paksa Wanita Ini Oral Seks

Hantu Tahanan Perang Dunia II Muncul di Borneo?

Salah Kirim SMS Mesum Berujung Penjara

''Film Innocence of Muslims Lebih Dasyat dari Bom''

PBB: Pengungsi Suriah Mencapai 700 Ribu






Berita terkait

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

8 Agustus 2017

Taliban Luncurkan Majalah untuk Rekrut Wanita di Pakistan  

Taliban di Pakistan meluncurkan majalah propaganda untuk merekrut wanita bergabung dengannya.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

29 Juli 2017

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, Mundur dari Jabatannya

Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif, mengundurkan diri dari jabatannya pada, Sabtu, 29 Juli 2017.

Baca Selengkapnya

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

13 Juli 2017

Fontgate, Skandal Dokumen Palsu yang Seret Putri PM Pakistan

Diduga membuat dokumen palsu untuk menutupi keterlibatan dalam Panama Papers, Maryam Nawaz, putri Perdana Menteri Pakistan dirisak di Twitter

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

26 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, Korban Tewas Jadi 153 Orang

Korban tewas akibat ledakan truk pengangkut BBM di jalan raya Pakistan bertambah menjadi 153 orang, termasuk wanita dan anak-anak.

Baca Selengkapnya

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

26 Juni 2017

Bom Mirip Mainan Meledak, 6 Anak Pakistan Tewas  

Sebuah bom yang menyerupai mainan meledak di barat laut Pakistan. Akibatnya, enam anak tewas.

Baca Selengkapnya

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

25 Juni 2017

Truk Pengangkut BBM Meledak, 123 Orang Tewas di Pakistan

Sekitar 123 orang tewas dalam sebuah ledakan truk pengangkut bahan bakar di jalan raya di Pakistan.

Baca Selengkapnya

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

19 Mei 2017

Lukai Bocah, Anjing di Pakistan Dihukum Mati  

Seekor anjing di Pakistan dihukum mati setelah dinyatakan bersalah menggigit seorang anak.

Baca Selengkapnya

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

13 Mei 2017

Diketahui Lewat Surat, Putra Osama Bin Laden Siap Pimpin al-Qaeda

Ibu Hamza meminta putranya mengikuti jejak ayahnya.

Baca Selengkapnya

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

8 Mei 2017

India Larang Saluran TV Zakir Naik karena Dianggap Ilegal

Salah satu yang diblokir oleh pemerintah India adalah saluran televisi milik pendakwah Islam kontroversial kelahiran India, Zakir Naik.

Baca Selengkapnya

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

3 Mei 2017

Pakistan Hukum Gantung Empat Milisi Taliban

Keempat milisi Taliban diadili di pengadilan militer Pakistan karena terlibat terorisme.

Baca Selengkapnya