Hizbullah Kutuk Film Innocence of Muslims

Reporter

Selasa, 18 September 2012 15:18 WIB

Hassan Nasrallah

TEMPO.CO, Beirut - Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah yang jarang tampil di hadapan publik, kali ini berpidato di depan puluhan ribu pendukungnya yang menyemut di jalan-jalan selatan Beirut untuk mengutuk film penghina umat Islam dan Nabi Muhammad.

Pidato yang disampaikan pada Senin, 17 September 2012, merupakan orasi terbuka ke-5 dari kemunculannya dalam waktu enam tahun. Dan ini merupakan pertama kalinya dia berpidato secara penuh di depan ribuan penyokongnya sejak 2008.

"Ya Nabi, kami siap mati untukmu, jiwa dan darahku hanya untukmu," kata pemimpin gerakan Syiah di daerah pinggiran Libanon, yang dihuni oleh masyoritas Syiah. "Amerika harus mengerti bahwa peredaran film penghina nabi sangat berbahaya dan memiliki dampak di suluruh dunia."

"Unjuk rasa ini sangat besar, salah satu yang terbesar, jika bukan yang terbesar, yang pernah saya lihat di sini," kata koresponden Al Jazeera, Rula Amin, melaporkan dari Beirut. "Hassan Nasrallah sendiri turut ambil bagian dalam unjuk rasa, bergabung dengan demonstran, dan naik ke podium untuk menyampaikan orasinya."

Dalam orasinya, menurut Amin, dinyatakan "Kemarahan ini tidak ditujukan secara langsung kepada umat Kristiani, tetapi hal tersebut terkait dengan isu politik terhadap Amerika Serikat dan Israel. Target kekerasan mereka tidak ditujukan kepada perseorangan, bisnis Amerika Serikat, atau warga negara lainnya."

Para diplomat di Kedutaan Besar Amerika Serikat mulai menghancurkan dokumen demi keamanan sekaligus antisipasi unjuk rasa anti-Amerika di Libanon dan tempat-tempat lainnya.

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan kepada kantor berita AP, kedutaan besar di Beirut mengikuti terus keadaan darurat dan mulai menghancurkan beberapa dokumen. Kedutaan juga memulangkan para staf lokalnya.

Di Washington, seorang pejabat Kementerian Luar Negeri mengatakan tidak ada ancaman ke kedutaan di Beirut yang dijaga ketat. Kantor kedutaan berjarak sekitar satu jam dari tempat terdekat unjuk rasa digelar.

"Seluruh rakyat dan pemerintah kami harus menekan komunitas internasional untuk menengakkan hukum nasional terhadap penghina tiga agama besar dunia," kata Nasrallah dalam pidatonya seraya menjelaskan tiga agama besar adalah Kristen, Islam, dan Yahudi.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Berita terpopuler lainnya:
Selingkuhan Rooney dan Balotelli Hamil
Di Hotel Ini, Pengguna Toilet Diintip Pejalan Kaki

Begini Nasib Keluarga Pembuat Film Anti-Islam

Munarman Terjengkang Saat Demo Film Anti-Islam

Iran Akan Kejar Pembuat Film Anti-Islam

Pria "Miskin" Ini Simpan Sepeti Emas di Rumahnya
Survei: Jokowi Menang Tipis dari Foke

Bela Polri, DPR "Serang" KPK

Jokowi dan Foke Dituding Manipulasi Dana Kampanye

Berita terkait

Innocence of Muslims Diizinkan Tayang di YouTube  

21 Mei 2015

Innocence of Muslims Diizinkan Tayang di YouTube  

Google bersimpati atas penderitaan pemeran film Innocence of Muslims, Cindy Lee Garcia.

Baca Selengkapnya

Sikapi Film Anti-Islam, OKI Tempuh Jalur Hukum  

22 September 2012

Sikapi Film Anti-Islam, OKI Tempuh Jalur Hukum  

Organisasi Konferensi Islam siap untuk menggugat pembuat film ofensif Innocence of Muslims di wilayah hukum Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Pakistan Deklarasikan Hari Cinta Nabi

21 September 2012

Pakistan Deklarasikan Hari Cinta Nabi

Seorang tewas akibat terkena peluru polisi.

Baca Selengkapnya

Innocence of Muslims Tak Ditarik dari YouTube

21 September 2012

Innocence of Muslims Tak Ditarik dari YouTube

Garcia menuduh produser menipunya untuk tampil di film anti-Islam itu.

Baca Selengkapnya

1.800 Aparat Amankan Konjen AS di Surabaya

21 September 2012

1.800 Aparat Amankan Konjen AS di Surabaya

Personel gabungan kepolisian dan TNI diterjunkan untuk amankan unjuk rasa Gabungan Masyarakat Islam Surabaya yang menentang film mencela Nabi.

Baca Selengkapnya

Salman Rushdie Ogah Bela Pembuat Film Anti-Islam  

20 September 2012

Salman Rushdie Ogah Bela Pembuat Film Anti-Islam  

Masih ingat dengan Salman Rushdie? Ini komentarnya soal film anti-Islam itu.

Baca Selengkapnya

Arab Blokir Film Anti-Islam YouTube  

19 September 2012

Arab Blokir Film Anti-Islam YouTube  

Jika Google tak memenuhi permintaan Saudi Arabia, YouTube pun diblokir.

Baca Selengkapnya

Produser Film Anti Islam Juga Tipu Aktivis Kristen

19 September 2012

Produser Film Anti Islam Juga Tipu Aktivis Kristen

Joseph Nassralla, pendiri Media for Christ, mengatakan dia adalah korban dari produser utama film itu.

Baca Selengkapnya

Artis Film Anti-Islam Cari Tempat Tinggal Baru

19 September 2012

Artis Film Anti-Islam Cari Tempat Tinggal Baru

Garcia sebelumnya mengklaim dia ditipu dan menegaskan bahwa film tersebut telah dimanipulasi secara digital sehingga menjadi anti-Islam.

Baca Selengkapnya

Pakistan Blokir YouTube

18 September 2012

Pakistan Blokir YouTube

Dianggap tak mengindahkan permintaan pemerintah.

Baca Selengkapnya