Propaganda Hubungan Gay Dilarang

Reporter

Jumat, 14 September 2012 16:50 WIB

AP/Dita Alangkara

TEMPO.CO, Moskow - Mahkamah Agung Rusia menguatkan larangan propaganda tentang hubungan gay atau homoseksual pada kalangan anak di bawah umur. Hanya saja, pengadilan masih memperbolehkan informasi yang netral tentang gay kepada anak. Keputusan pengadilan ini keluar sejak pertengahan Agustus, tapi belum dipublikasikan hingga pekan ini.

"Itu hanya untuk promosi tentang hubungan langsung saja," kata seorang aktivis pendukung gay Rusia, komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, transgender), Yury Gavrikov, Jumat, 14 September 2012.

Beberapa wilayah Rusia, seperti Arkhangelsk dan St Petersburg, telah memasukkan larangan promosi perilaku gay ke anak-anak dalam undang-undang. Orang yang melanggar akan didenda 50 ribu rubel atau sekitar Rp 15 juta. Jika institusi yang melanggar, dendanya 10 kali lipat. Sayangnya, undang-undang yang disahkan pada 11 Maret 2012 ini tidak secara detail menjelaskan propaganda macam apa yang dimaksud.

Komunitas LGBT mengajukan masalah ini ke Mahkamah Agung. Komunitas ini telah dilarang menggelar acara publik. Pemerintah Moskow telah melarang aksi gay di ibu kota sejak 2006 dan musim panas lalu Dewan Kota melarang semua kegiatan tersebut untuk seratus tahun ke depan.

Namun, aturan ini hanya berlaku di wilayah-wilayah tertentu. Undang-undang ini belum berlaku secara nasional. Beberapa wilayah di Rusia sedang mengusulkan aturan ini diadopsi untuk semua wilayah.

Beleid ini telah menyebabkan reaksi di Rusia yang sentimen anti-gay tetap kuat. Gereja Ortodoks Rusia telah menyatakan mendukung undang-undang itu. Komunitas LGBT sedang menggalang bantuan negara Barat guna melawan aturan hukum yang dianggap diskriminatif.

RIA NOVOSTI I EKO ARI




Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya