PBB Kunjungi Kawasan Banjir di Korea Utara  

Reporter

Editor

Selasa, 31 Juli 2012 13:02 WIB

Penduduk lokal memperhatikan sebuah bus yang terendam banjir di sebuah jalan raya di Tianjin (26/7). REUTERS/China Daily

TEMPO.CO, Pyongyang - Satu tim dari PBB, Selasa, 31 Juli 2012, mengunjungi kawasaan di Korea Utara yang dilanda banjir. Air bah akibat hujan dua hari menyebabkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal dan menghancurkan area persawahan.

Hujan deras sejak Ahad hingga Senin, 30 Juli 2012, di beberapa kawasan Korea Utara mengakibatkan ratusan gedung terendam air, aliran listrik terputus, area persawahan tertutup air, serta memaksa orang mengungsi dan menyelamatkan hewan ternak mereka dengan ditempatkan di atas atap rumah.

"Selain merendam kawasan, air tumpah dari langit itu menyebabkan sedikitnya 90 orang meninggal dan lebih dari 60 ribu orang kehilangan tempat tinggal," jelas pejabat setempat.

Banjir yang datang sekarang ini bersamaaan dengan saat rakyat Korea Utara terancam kekurangan bahan makanan akibat kekeringan hebat dan gagal panen yang terjadi pada bulan sebelumnya. Oleh sebab itu, dua per tiga dari 24 juta rakyat Korea Utara mengalami kekurangan pangan. Untuk meringankan beban mereka, PBB telah mengirimkan bantuan kemanusian ke Korea Utara sebesar US$ 198 juta (Rp 1,9 triliun) bulan lalu.

Analis dari Korea Selatan, Kwon Tae-jin, mengatakan banjir yang terjadi saat ini datang begitu cepat, setelah rakyat Korea Utara dilanda kekeringan. "Hal ini kian memperburuk masalah pangan di Korea Utara," ujarnya.

Ahad-Senin, 30 Juli 2012, hujan deras menghantam Ibu Kota Pyongyang dan kawasan lainnya. Beberapa daerah di kawasan pantai dilaporkan mengalami kerusakan hebat. Di Kota Anju, terletak di sebelah selatan Provinsi Phyongan, pejabat setempat melaporkan 1.000 rumah dan gedung rusak berat, 2.300 hektar area persawahan pun benar-benar tertutup air.

"Sungai Chongchon di Kota Anju, Senin, 30 Juli 2012, meluap, menyebabkan saluran komunikasi terputus dan area persawahan serta ladang lainnya hancur," kata Kim Kwang Dok, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Anju.

Pemandangan pilu nampak di beberapa tempat. Perahu karet petugas penyelamat mondar-mandir memecah jalanan yang tertutup air berlumpur untuk menyelamatkan korban. Banyak warga duduk di atap rumah mereka untuk menyaksikan genangan air. Media pemerintah melaporkan, nampak pula helikopter terbang di beberapa kawasan untuk menyelamatkan korban banjir.

REUTERS | CHOIRUL

Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya