TEMPO.CO, Colorado - Polisi di Amerika Serikat meningkatkan patroli dan kewaspadaan menyusul insiden penembakan massal pada pemutaran perdana film Batman: The Dark Knight Rises di bioskop Aurora, Colorado, Jumat dinihari, 20 Juli 2012.
Di sejumlah kota, pengelola bioskop juga menerapkan prosedur keamanan tambahan serta menggeledah pengunjung bioskop yang ingin menyaksikan seri terbaru film Batman ini. Berikut ini beberapa contoh pengetatan keamanan di sejumlah kota di Amerika:
1. Los Angeles
Polisi Los Angeles memerintahkan personelnya berjaga di sejumlah tempat pemutaran film Batman "The Dark Knight Rises". Selain itu, kepolisian setempat juga menginstruksikan petugas keamanan bioskop dan tempat-tempat berkumpulnya massa, seperti stadion olahraga dan lokasi konser musik, untuk meningkatkan pengawasan keamanan.
2. Dallas
Kepolisian Dallas memerintahkan petugas patroli untuk memberikan pengawasan ekstra di lokasi umum, seperti bioskop dan tempat kerumunan orang. Bahkan manajemen perusahaan bioskop American Multi-Cinema (AMC) melarang penonton Batman mengenakan kostum yang membuat orang lain tidak nyaman, seperti masker wajah. Senjata apa pun–meski hanya mainan—juga dilarang dibawa masuk ke gedung bioskop.
3. New York
Lebih dari tiga lusin polisi ditempatkan untuk mengamankan setiap bioskop di Kota New York yang memutar film Batman.
4. Florida
Polisi meningkatkan patroli di sekitar bioskop sepanjang hari. Selain itu, semua bioskop yang memutar film Batman diminta menyewa petugas keamanan tambahan untuk berjaga-jaga di malam hari.
5. New Orleans
Meski hanya ada dua bioskop di New Orleans, polisi tak mau kecolongan. Aparatur keamanan meminta komandan keamanan lingkungan di sekitar bioskop untuk selalu berkomunikasi dengan polisi.
CNN | RINA WIDIASTUTI
Berita Terpopuler:
PSK Ini Ladeni 12 Orang Sehari
Jokowi dalam Terawangan Ahli Metafisika
Film ''Mursala'' Dilarang Tayang.
Pemutaran Film Batman Telan Nyawa 14 Penonton
Berapa Kerugian Hambalang? Ini Taksiran KPK
Gigi Berantakan Tengah Jadi Tren di Jepang
Pernyataan Kongkalikong SBY Ditanggapi Sinis
PSSI Senang Pemain Indonesia Main di Luar Negeri
Selamat di Toronto, Jessica Tewas di Colorado
Teror Batman di AS, Dua Warga Indonesia Tertembak
Berita terkait
10 Tuduhan Baru untuk the Joker
20 September 2012
Sayangnya, petugas pengadilan menolak memberikan penjelasan ketika ditanya apa saja tuduhan baru yang dilayangkan ke pembantai Colorado itu.
Baca SelengkapnyaBerkostum Batman, Para Korban Hadiri Sidang Holmes
31 Juli 2012
Pelaku penembakan di bioskop Colorado, Amerika Serikat, James Holmes, resmi didakwa dengan 142 dakwaan.
Baca SelengkapnyaHolmes Hadapi Puluhan Dakwaan Pembunuhan
31 Juli 2012
Jaksa Carol Chambers meyakini bahwa Holmes, 24 tahun, bertindak dengan direncanakan terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaRambut Merah 'The Joker' Contek PSK Favoritnya
30 Juli 2012
Sang PSK berambut merah disewa dua bulan sebelum pembantaian Colorado.
Baca SelengkapnyaHolmes Bercinta dengan PSK Sebelum Penembakan
30 Juli 2012
Seorang PSK yang berbasis di Denver mengatakan kepada New York Daily News bahwa Holmes membayarnya untuk bercinta hanya seminggu sebelum pembantaian
Baca SelengkapnyaAksi 'The Joker' Maryland Berhasil Digagalkan
28 Juli 2012
Kepada majikan yang memecatnya ia menyatakan dirinya adalah seorang Joker yang 'akan meledakkan setiap orang'.
Baca SelengkapnyaTernyata James Holmes Pasien Psikiater Kampusnya
28 Juli 2012
Pelaku penembakan bioskop di Aurora, Colorado, James Holmes, berada dalam perawatan ahli penyakit jiwa sebelum penembakan.
Baca SelengkapnyaJoker Colorado Kirim Rencana Penembakan ke Kampus
26 Juli 2012
James Holmes ternyata telah mengirimkan detail rencana penembakan ke University of Colorado. Isinya gambar dan ilustrasi penembakan.
Baca SelengkapnyaKorban Teror Batman Masih Trauma Lihat The Joker
26 Juli 2012
Keluarga Situmeang ingin melupakan insiden ini dan kembali beraktivitas.
Baca SelengkapnyaThe Joker Colorado Sempat Mendaftar ke Klub Tembak
26 Juli 2012
"Aneh lagi, di bagian tanda tangan ia membubuhkan tulisan 'Cheers, James'," kata Rotkovich. "Siapa juga yang menulis 'Cheers' di tanda tangannya."
Baca Selengkapnya