Azerbaijan Dituding Ikut Bunuh Ahli Nuklir Iran

Reporter

Editor

Selasa, 14 Februari 2012 03:49 WIB

Mahmoud Ahmadinejad (tengah). AP/Iranian President's Office

TEMPO.CO TEHERAN:- Pemerintah Iran menuding Azerbaijan membantu intelijen Israel, Mossad, dalam pembunuhan ilmuwan nuklir Iran bulan lalu. Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Azerbaijan, Javanshir Akhundov. Ia diduga membantu badan intelijen Israel untuk mendapatkan kontak para ilmuwan.



Ilmuwan Nuklir Iran, Mostafa Ahmadi Roshan, serta sopirnya tewas ketika dua pria dengan sepeda motor melekatkan bom ke mobilnya pada 11 Januari lalu. Mostafa selama 32 tahun bekerja di fasilitas pengayaan uranium Natanz, Iran tengah. Empat ilmuwan nuklir Iran tewas secara tidak wajar sejak 2010. Iran menuduh keterlibatan Amerika dan Israel.



Kementerian Luar Negeri Iran juga mengirim nota protes ke pemerintah Azerbaijan. Mereka keberatan soal keberadaan dan aktivitas terbatas agen intelijen Mossad di Azerbaijan, terutama kegiatan spionase terhadap Iran.



“Beberapa teroris yang terlibat pembunuhan ilmuwan nuklir Iran telah lari ke Azerbaijan. Mereka juga difasilitasi untuk melakukan perjalanan ke Tel Aviv,” pernyataan Kementerian Luar Negeri Iran dikutip dari kantor berita IRNA.



Akhundov menyatakan penyesalan atas peristiwa itu dan segera menyampaikan pesan Teheran. Selanjutnya, Azerbaijan akan memberikan tanggapan.



Advertising
Advertising

Seorang agen Mossad, Shimon, menyatakan intelijen Israel telah di Azerbaijan sejak tahun lalu. Mereka mengintai secara dekat aktivitas Iran. "Ini adalah awal dari pekerjaan intelijen kami," katanya kepada The London Times.



Menurut Shimon, perbatasan Azerbaijan-Iran hanya butuh waktu tempuh beberapa jam arah selatan dari ibu kota Azerbaijan, Baku. Lokasi ini menjadi wilayah utama dinas intelijen Israel untuk mengumpulkan informasi tentang kegiatan Teheran. "Ada banyak informasi di sana dari orang yang secara bebas melintasi perbatasan," kata Shimon.



Azerbaijan merupakan sebuah republik sekuler bekas Soviet yang berbatasan dengan Iran serta memiliki hubungan baik dengan Amerika Serikat dan Israel. Namun hubungan diplomatik dengan Teheran sangat buruk. Israel memanfaatkan penurunan hubungan antara Azerbaijan dan Iran.



Para pejabat Israel tidak mengomentari tudingan aksi intelijennya di balik pembunuhan ilmuwan Iran. Amerika Serikat membantah tudingan keterlibatan atas pembunuhan itu namun tetap mengecam aksi itu.

FARS | REUTERS | AL-ARABIA | EKO ARI

Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya