Rusia Selamatkan Kapal Selam Nuklir  

Reporter

Editor

Sabtu, 31 Desember 2011 04:02 WIB

Petugas memegang alat dosimeter di Pulau Sakhalin, Rusia. AP/ Sergey Mamontov

TEMPO.CO:- Rusia mengklaim sukses mengakhiri kebakaran di sebuah kapal selam nuklir yang tengah dalam perbaikan setelah hampir sehari semalam. Sedikitnya 9 orang terluka memerangi jilatan api yang disebutkan para saksi membubung hingga 10 meter di atas kapal selam Yekaterinbug di pelabuhan Angkatan Laut di kawasan Murmanks.

"Kebakaran kapal selam telah benar-benar padam," ujar Menteri Kedaruratan Sergei Shoigu setelah dilapori para pejabat yang memimpin upaya penyelamatan, 24 jam setelah letupan meruyak Kamis sore waktu setempat di kapal selam kelas Delta IV tersebut.

Para pejabat darurat memutuskan menenggelamkan kapal selam berbobot 18 ribu ton dan panjang 167 meter itu di dok Rolsyakovo, salah satu dok utama Armada Utara Rusia, berjarak 1.500 kilometer utara Moskow. Saat terbakar di salah satu bagiannya, Yekaterinburg tengah di dok kering.

Kremlin menyebutkan Presiden Dmitry Medvedev sudah memerintahkan investigasi atas insiden kapal selam Yekaterinburg.

Kapal selam bertenaga nuklir yang meluncurkan sebuah misil balistik antarbenua dari Laut Barents pada latihan menembak pada Juli itu bisa membawa 16 rudal balistik, masing-masing dengan empat hulu ledak dan 140 orang kru.

Juru bicara Kementrian Pertahanan Rusia menyebutkan seluruh senjata di dalamnya telah dipindahkan sebelum diperbaiki dan reaktor nuklirnya telah dimatikan.

"Indikator radiasi dalam level normal. Tak ada ancaman pada warga lokal," demikian pernyataan Kementerian Kedaruratan kemarin. Reaktor-reaktor kapal selam Rusia memang dibangun tahan terhadap guncangan keras dan suhu tinggi.

Otoritas Perlindungan Radiasi Norwegia di sepanjang perbatasan kemarin melaporkan belum menemui apa pun radioaktivitas yang meningkat. Namun Gubernur Gunnar Kjoennoey di Finnmark, Provinsi Norwegia bagian utara yang berbatasan dengan Murmanks Oblast, Rusia, kepada siaran NRK kecewa atas tanggapan Rusia. "Ada problem mendapatkan informasi yang jelas dari pihak Rusia."

REUTER | INTERFAX | AP | DWI A

Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya