TEMPO.CO, - Putra mendiang pemimpin Korea Utara Kim Jong-il, Kim Jong-un, ternyata melansir perintah pertama militernya. Jong Un, seperti dilaporkan kantor berita Korea Selatan, Yonhap, memerintahkan seluruh unit militer menghentikan latihan perang dan pelatihan militer di darat serta menarik mereka ke pangkalan-pangkalan mereka. Perintah itu dikeluarkan hanya sesaat sebelum kematian ayahnya diumumkan, Senin, 19 Desember 2011 lalu, oleh media pemerintah.
Menurut seorang sumber di Seoul, hingga kini para pejabat intelijen Korea Selatan mengira Kim muda belum mengambil penuh kendali angkatan bersenjata. "Ini sebuah contoh perintah yang menunjukkan Jong-un sepenuhnya memegang militer," ujar si sumber sembari menambahkan perintah itu sinyal bahwa dia bakal menjadi komandan tertinggi militer Korea Utara.
Jong-un menjabat Wakil Ketua Komisi Militer Pusat partai berkuasa, Partai Pekerja Korea (KWP), dan berpangkat jenderal bintang empat. Hal itu menunjukkan kemauan Kim Jong-il yang membuatnya sebagai pemimpin berikutnya.
Namun seorang sumber yang dekat dengan Pyongyang dan Beijing memaparkan Kim muda akan berbagi kekuasaan dengan pamannya, Jang Song-thaek, dan militer. Ini pergeseran di negeri tertutup itu dari kepemimpinan orang kuat ke penguasa kolektif.
Disebutkan bahwa militer yang melaksanakan program senjata nuklir sudah berjanji setia kepada Kim muda. Sumber itu menolak jati dirinya, tapi selalu akurat pada masa lalu. Misalnya, kepada Reuters pernah membocorkan tes nuklir pertama Korea Utara pada 2006 sebelum dilakukan.
Situasi tetap stabil setelah militer memberi dukungan kepada putra Kim yang digadang sebagai suksesor. Dengan tak ada orang kuat di militer, Pyongyang akan dikendalikan kolegial.
Jang Song-thaek, 65 tahun, adik ipar Kim Jong-il, sejak 2009 berposisi di Komisi Pertahanan Nasional--dewan kepemimpinan tertinggi yang dipimpin Kim Jong-il.
Sumber itu juga menambahkan, tes tembakan misil jarak menengah pada Senin lalu untuk memperingatkan Amerika Serikat agar tak melakukan manuver terhadap mereka. "Dengan tes misil itu, Korea (Utara) mengirim pesan bahwa mereka mampu membela diri," ujarnya kemarin.
FOX NEWS | REUTERS | ASIAONE | DWI ARJANTO
Berita terkait
Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah
18 hari lalu
Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.
Baca SelengkapnyaKim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang
26 hari lalu
Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.
Baca SelengkapnyaKim Jong Un Berulang Tahun ke-40, Ajak Putrinya ke Peternakan Ayam
8 Januari 2024
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un diyakini berulang tahun ke-40 pada Senin 8 Januari 2024.
Baca Selengkapnya10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis
12 Desember 2023
Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?
Baca SelengkapnyaBenteng Bergerak: Penampakan Kereta Khusus Kim Jong Un Menuju Rusia
12 September 2023
Dijuluki "benteng bergerak", kereta Kim Jong Un memiliki jendela antipeluru serta dinding dan lantai yang diperkuat untuk melindungi dari bahan peled
Baca SelengkapnyaKim Jong Un Berkunjung ke Luar Negeri, Ini Kendaraan Favoritnya
6 September 2023
Dua kendaraan yang menjadi favorit yang membawa Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, melawat ke negara-negara asing, yaitu kereta api dan pesawat.
Baca SelengkapnyaAnak Muda Korea Utara Wajib Menyebut Kim Jong Un dengan "Ayah Terhormat"
17 Mei 2023
Kim Jong Un yang baru berusia 38 tahun dianggap belum pantas menyandang gelar tersebut.
Baca SelengkapnyaKorea Utara Punya Stadion Terbesar di Dunia: Stadion Rungrado 1st of May, Ada Kisah Horor di Sini
28 Juni 2022
Stadion Rungrado 1st of May di Korea Utara, stadion terbesar di dunia. Ada kisah gelap tempat ini, lokasi eksekusi pada zaman Kim Jong il.
Baca SelengkapnyaNama Alias Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Saat Sekolah: Choi Pak dan Pak Un
9 Januari 2022
Semasa kecilnya, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un masuk ke sekolah dekat Bern, Swiss dengan nama Chol Pak pada 1993 hingga 1998
Baca SelengkapnyaIni Penyebab Kematian Pemimpin Korea Utara Kim Jong Il
18 Desember 2021
Tepat 17 Desember, 10 tahun lalu Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Il meninggal . Apa penyebab kematian ayah Kim Jong Un itu?
Baca Selengkapnya